Palu (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah (Pemprov Sulteng) mengupayakan agar produk-produk yang dihasilkan oleh Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di daerah itu dapat menembus pasar nasional.
"Potensi-potensi yang dimiliki oleh Sulteng pada sektor perikanan dan kelautan, kehutanan dan perkebunan, pertanian dan peternakan, dan sektor-sektor lainnya yang dikelola oleh UMKM terus diupayakan agar dapat menembus pasar nasional," ucap Gubernur Sulteng Rusdy Mastura, di Palu, Kamis.
Pemprov Sulteng saat ini menjalin kerja sama dengan Buka Pengadaan Indonesia dan Bukalapak, sebagai salah satu upaya memasarkan produk-produk UMKM Sulteng.
Pemprov Sulteng menilai dengan hadirnya perkembangan informasi dan teknologi, dapat menjadi satu alat untuk memasarkan produk-produk yang dapat menjangkau seluruh elemen dan komponen masyarakat.
Olehnya, Rusdy Mastura berharap kerja sama tersebut, juga berdampak pada peningkatan dan pengembangan sumber daya manusia dalam memanfaatkan informasi dan teknologi untuk memasarkan produk.
"Potensi UMKM Sulawesi Tengah dalam pemasarannya harus didorong dipasarkan lewat teknologi dan informasi yang saat ini berkembang pesat," ungkapnya.
Gubernur juga meminta kepada organisasi perangkat daerah agar bergerak cepat meningkatkan kapasitas pelaku UMKM serta menyiapkan sarana, sehingga pemasaran produk, benar-benar terimplementasi dengan baik dan menjangkau masyarakat luas.
"Karena itu, kerja sama yang telah terbangun antara Pemprov Sulteng dengan Bukalapak dan Buka Pengadaan Indonesia, agar kiranya dapat ditindaklanjuti oleh masing-masing OPD dalam implementasinya," ujarnya.
Tenaga Ahli Gubernur Sulteng M Ridha Saleh mengemukakan peningkatan dan pengembangan UMKM menjadi salah satu fokus Pemprov Sulteng, seiring dengan visi gerak cepat Sulteng lebih maju dan lebih sejahtera.
Peningkatan dan pengembangan UMKM, menjadi salah satu pendekatan yang diintervensi langsung oleh pemerintah, yang salah satu tujuannya untuk pengentasan pengangguran daerah.
"Salah satu bentuk kesempatan kerja tersebut antara lain membuka peluang usaha mikro atau industri rumahan yang akan diberdayakan oleh Pemprov Sulteng melalui penyediaan akses serta koneksi dengan pemangku kepentingan," kata Ridha Saleh.
Berita Terkait
OJK Sulteng laksanakan 20 kegiatan edukasi keuangan sejak awal 2024
Senin, 13 Mei 2024 15:44 Wib
Satgas Operasi Madago Raya ajak generasi muda jauhi kegiatan negatif
Senin, 13 Mei 2024 13:14 Wib
Morut raih sejumlah penghargaan dalam forum Adujak GenRe se Sulteng
Senin, 13 Mei 2024 7:23 Wib
Pemprov Sulteng: Duta GenRe berperan tekan angka perkawinan anak
Senin, 13 Mei 2024 6:07 Wib
Pemprov Sulteng catat prevalensi stunting 2023 turun 27,2 persen
Minggu, 12 Mei 2024 17:06 Wib
Kinerja sektor keuangan di Sulteng tetap stabil hingga triwulan I 2024
Minggu, 12 Mei 2024 17:03 Wib
Polda Sulteng pastikan anggota Ditpolairud aniaya warga diproses hukum
Minggu, 12 Mei 2024 16:37 Wib
Wagub Sulteng harap pengurus baru HMI Palu kolaborasi bangun daerah
Minggu, 12 Mei 2024 13:10 Wib