Jakarta (ANTARA) -
"Selain peserta dari atlet Indonesia, terdapat satu atlet internasional bernama Samuel Watson yang merupakan pemegang rekor dunia panjat tebing," kata Ferdial saat menyampaikan laporan kegiatan pada pembukaan kejuaraan itu di Komplek Olahraga Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu.
Ia menambahkan, atlet dunia itu akan bersaing dengan peserta yang berasal dari gabungan sejumlah perwakilan komunitas dan 22 provinsi, di antaranya Provinsi DKI Jakarta, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Jawa Barat, Jawa Tengah, Nusa Tenggara Barat, dan Papua.
Jumlah total peserta sebanyak 321, yang terdiri atas 196 laki-laki dan 125 perempuan, serta terbagi dalam 16 nomor pertandingan, di antaranya lead TNI Polri, lead umum putra dan putri, boulder, dan speed.
"Kegiatan ini juga dalam rangkaian memperingati HUT ke-79 TNI, sekaligus mempopulerkan olahraga panjat tebing yang bisa membangun karakter, serta bertujuan untuk mempererat hubungan internasional dan meningkatkan citra positif Indonesia di ranah internasional," ujar Danrindam Jaya itu.
Nantinya, tambah Ferdial, Watson akan bertanding dalam nomor speed yang berlangsung pada Sabtu (12/10).
Ferdial menyampaikan, kegiatan itu merupakan salah satu bentuk komitmen TNI mendukung pembangunan olahraga nasional.
Diharapkan, silaturahmi dengan masyarakat sekaligus peningkatan prestasi olahraga bisa terwujud melalui kejuaraan itu.
Samuel Watson merupakan pemegang rekor dunia dengan catatan waktu 4,74 detik dalam pertandingan nomor speed, sekaligus memecahkan rekornya sendiri yakni 4,75 detik saat meraih peringkat ketiga Olimpiade Paris 2024, dengan raihan waktu 4,75 detik.
Meski tidak berhadapan langsung dalam pertandingan, rekor 4,75 detik itu sempat disamai oleh atlet andalan asal Indonesia Veddriq Leonardo saat di babak penyisihan.