Parigi, Sulteng (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah segera meluncurkan seragam sekolah gratis untuk siswa/siswi baru pada jenjang pendidikan SD dan SMP sebagai bagian dari program 100 hari kerja bupati dan wakil bupati setempat.
"Seragam gratis kami berikan kepada siswa/siswi baru pada tahun ajaran baru 2025," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Parimo Sunarti Masangan di Parigi, Rabu.
Ia mengemukakan total jumlah seragam sekolah gratis yang diberikan kepada peserta didik sebanyak 15 ribu pasang, yang mana pada tahap awal telah dikirim sebanyak 3 ribu pasang seragam sekolah melalui jalur laut.
Kemudian sisa 12 ribu pasang seragam akan menyusul menggunakan jasa kirim kargo melalui jalur laut.
"Sebanyak 3 ribu seragam sekolah dikirim tahap awal diperkirakan tiba di Parigi Moutong pada pekan depan," ujarnya.
Ia menjelaskan bidang pendidikan salah satu prioritas Pemkab Parimo yakni sekolah rakyat terpadu untuk wilayah terpencil, kemudian pendidikan gratis bagi keluarga miskin, dan pelatihan pendidikan inklusi bagi guru PAUD.
Seragam sekolah gratis diadakan Pemkab Parimo disesuaikan dengan jumlah siswa/siswi terdaftar dalam data pokok pendidikan (dapodik) jenjang pendidikan SD dan SMP sebanyak 15 ribu orang.
"Seragam sekolah gratis diberikan kepada murid baru sekolah negeri maupun swasta, ini adalah bentuk komitmen Pemkab Parigi Moutong dalam meningkatkan kualitas pendidikan," ucap Sunarti.
Diharapkan melalui program prioritas ini tidak ada lagi anak usia sekolah di Parimo yang tidak mengenyam pendidikan formal, karena alasan ekonomi.
"Pemerintah telah memfasilitasi, maka masyarakat manfaatkan program yang ada untuk menggiatkan anak rajin ke sekolah, sebagaimana tanggung jawab negara mencerdaskan kehidupan bangsa," kata dia menuturkan.
