Pelni: Km Dorolonda Masuk Dok Karena Rusak

id dorolonda

Pelni: Km Dorolonda Masuk Dok Karena Rusak

Sejumlah calon penumpang antre menaiki lambung KM Dorolonda tujuan Balikpapan hingga Jayapura di Dermaga Gapura Surya, Tanjung Perak, Surabaya, Jatim, Rabu (14/8). Hingga H 6 jumlah penumpang yang melalui Pelabuhan Tanjung Perak telah mencapai 83.780 orang. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Palu,  (antarasulteng.com) - KM Dorolonda, salah satu dari sejumlah kapal penumpang milik PT Pelni dipastikan hingga akhir 2015 tidak akan beroperasi karena kapal itu mengalami kerusakan dan sedang menjalani perbaikan (dok) di galangan kapal nasional di Semarang.

"Hingga kini belum ada informasi apakah ada kapal lain yang akan menggantikan sementara rute pelayaran KM Dorolonda," kata Kepala Cabang PT Pelni Sulawesi Tengah, Agus Suprijatno di Palu, Selasa.

Ia menjelaskan kapal tersebut mengalami kerusakan saat berada di Nabire dan kini sudah berada di galangan kapal Semarang untuk menjalani perbaikan.

Dipastikan jalur pelayaran yang selama ini dilakukan KM Dorolonda antara lain menyinggahi Pelabuhan Pantoloan dan Bitung sampai ke Jayapura selama beberapa waktu ke depan belum ada kapal lain yang menggantikannya.

"Soal apakah ada kapal lain yang akan mengisi rute pelayaran KM Dorolonda, itu tergantung kebijakan kantor pusat," kata Agus.

Dengan demikian, masyarakat dari Palu yang akan ke Sulawesi Utara (Sulut) selain terpaksa lewat jalur darat dengan menggunakan bis angkutan kota antarprovinsi (AKAP), juga bisa melalui udara dengan pesawat.

Jika lewat udara dengan menggunakan pesawat rute Palu-Luwuk-Gorontalo-Manado dan Palu-Makassar-Manado.

Agus juga menambahkan, terhitung awal 2016, rute KM Dorolonda akan berubah. Rute KM Dorolonda akan digantikan oleh KM Labobar, salah satu kapal penumpang Pelni yang memiliki kapasitas angkutan penumpang cukup besar dibandingkan KM Dorolonda dan KM Lambelu.

KM Labobar memiliki kapasitas mengangkut penumpang hingga 3.000 penumpang. Sementara KM Dorolonda dan KM Lambelu masing-masing 2.000 penumpang.