"Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Provinsi Sulteng bersama PDAM saat ini melakukan pendistribusian air bersih bagi warga terdampak banjir," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sulteng Andy A Sembiring di Palu, Rabu.
Ia mengatakan salah satu kebutuhan mendesak bagi warga terdampak banjir adalah air bersih, karena pipa PDAM dan pipa air bersih rusak berat akibat banjir di Desa Tayawa dan Desa Lemoro, Kecamatan Tojo Barat.
Karena itu dia mengatakan pendistribusian air bersih dilakukan untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat terdampak.
Selain itu, kata dia, pemerintah daerah setempat juga mendirikan dapur umum dan posko kesehatan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
"Saat ini warga sudah membersihkan rumah masing-masing bersama aparat desa dan aparat kepolisian setempat," katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan akses Jalan Trans Sulawesi yang terdampak banjir dan menghubungkan Kecamatan Tojo dan Tojo Barat sudah dapat dilalui kendaraan dan sejumlah fasilitas umum sudah dibersihkan.
Sementara itu ruas jalan yang menghubungkan dua desa yaitu Malino-Tayawa, Kecamatan Tojo, masih terputus serta aktivitas belajar mengajar siswa masih diliburkan.
Banjir melanda Desa Mawomba, Kecamatan Tojo Barat, serta Desa Tayawa, Bahari, dan Lemoro di Kecamatan Tojo, Kabupaten Tojo Una-una, pada Minggu (21/1) sekitar pukul 15.00 WITA.
Ratusan rumah warga terendam, tujuh rumah hanyut, dan satu orang meninggal dunia akibat bencana tersebut.
