Solo (ANTARA) - Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas menyatakan pelaksanaan ibadah haji tahun 2021 masih menunggu keputusan dari pemerintah Arab Saudi.
"Pemerintah Arab Saudi belum memutuskan apakah haji tahun ini dibuka atau tidak," katanya di Solo, Jumat.
Ia mengatakan jika sudah ada keputusan dari pemerintah Arab Saudi maka pemerintah akan segera melakukan persiapan secara teknis. Ia mengatakan saat ini pemerintah sudah menyiapkan sejumlah skenario.
"Tetapi tentu skenario ini baru bisa jalan kalau sudah ada keputusan haji dari pemerintah Arab Saudi, dibuka atau tidak. Skenario salah satunya pembatasan ini," katanya.
Ia memprediksi di masa pandemi COVID-19 ibadah haji tidak akan dijalankan secara normal, termasuk saat perjalanan menuju ke Arab Saudi.
"Seperti jaga jarak di pesawat, kemudian kamar yang biasanya diisi delapan orang hanya digunakan empat orang. Signal yang kita dapat ada pembatasan jemaah tidak seperti masa normal," katanya.
Sementara itu, mengenai jemaah lanjut usia, pihaknya juga belum dapat memastikan apakah bisa mengikuti haji.
"Kami belum ada kepastian, mudah-mudahan bisa ya, tetapi ya tidak tahu. Itu kan kebijakan pemerintah Arab Saudi. Kita ini kan tamu, kita ikuti aturan pemerintah di sana," katanya.
Berita Terkait
Kemenag Toli-toli: Jamaah calon haji masuk asrama haji Palu 28 Mei 2024
Sabtu, 18 Mei 2024 19:48 Wib
Kemenag Sigi latih petugas dalam berikan pelayanan kepada jamaah haji
Rabu, 15 Mei 2024 18:54 Wib
Pemprov: Persiapan keberangkatan haji Bengkulu tak terkendala
Minggu, 12 Mei 2024 16:47 Wib
Empat pintu kedatangan disiapkan untuk jamaah di Bandara AMAA Madinah
Minggu, 12 Mei 2024 8:02 Wib
Jamaah calon haji disarankan bawa sejumlah obat-obatan
Jumat, 10 Mei 2024 15:06 Wib
Sebanyak 554 kloter calon haji reguler siap berangkat mulai 12 Mei
Kamis, 9 Mei 2024 15:06 Wib
Perdokhi: Jamaah haji perlu waspadai penyakit ISPA
Kamis, 9 Mei 2024 12:11 Wib
Bus ramah lansia dan disabilitas siap layani jamaah Indonesia
Rabu, 8 Mei 2024 6:35 Wib