"Acara ini salah satunya diperuntukkan sebagai ajang promosi wisata alam, promosi budaya dan promosi otomotif yang ada di Provinsi Sulawesi Tengah ini," kata Wakil Kepala Polda (Wakapolda) Sulteng Brigjen Pol. Hery Santoso di Palu, Sabtu.
Ia mengatakan bahwa area medan di Kota Palu atau Sulawesi Tengah, seperti Lembah Palu sangat bagus bagi pecinta Off-Road dikarenakan medannya berupa pegunungan, sungai, rawa-rawa, bukit-bukit dan hutan, sehingga menjadi lebih menarik dan menantang bagi pecinta Off-Road.
Hery menjelaskan kegiatan tersebut juga dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-77 dan diharapkan dapat semakin menyemarakkan bagi para peminat Off-Road yang ada di kabupaten/kota di Sulawesi Tengah.
Wakapolda berharap ajang tersebut dapat memunculkan bibit-bibit yang unggul yang dapat berkompetisi tidak hanya dalam tingkat provinsi, tetapi juga pada tingkat nasional.
"Jaga keselamatan, keamanan serta kebersamaan. Solidaritas dan saling membantu tetap harus diutamakan," katanya.
Sementara itu, Ketua Panitia Kombes Pol. Boy R Samola mengungkapkan dalam kegiatan Bhayangkara Off-Road tersebut diikuti sebanyak 115 kendaraan Off-road.
Peserta tidak hanya datang dari Sulawesi Tengah, tetapi juga dari wilayah Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat dan Sulawesi Utara.
"Tujuan kegiatan ini juga sebagai ajang silaturahmi bagi komunitas Off-Road di Pulau Sulawesi dengan Polri, khususnya Polda Sulawesi Tengah," katanya.
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari mulai tanggal 8-9 Juli 2023 it, dibagi dalam tiga kelas, yakni kelas A 4X4 winch, kelas B 4X4 non winch dan kelas C 4X2 fun Off-Road.
Selain itu, kata dia, panitia juga menyiapkan hadiah berupa dua unit mobil Off-Road, dua unit sepeda motor dan beberapa hadiah menarik lainnya.
Kegiatan itu terselenggara atas kerjasama panitia Hari Bhayangkara ke-77 dengan Indonesia Off-Road Federation (IOF) Kota Palu dan komunitas Off-Road Kota Palu.
Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara, Polda Sulawesi Tengah juga melaksanakan berbagai kegiatan sosial, seperti bedah rumah di Kecamatan Tatanga, pembuatan bak air dan pengeboran air bersih di Kelurahan Kawatuna, pemberian kursi roda, penyerahan paket sembako dan penyerahan alat-alat tulis untuk anak-anak.
