Lazio Gagal Merapat Ke Puncak Setelah Imbang Di Bologna

id series a, liga italia, lazio

Lazio Gagal Merapat Ke Puncak Setelah Imbang Di Bologna

ILustrasi (antaranews)

Rome,(antarasulteng.com) - Tim urutan keempat Lazio gagal  merapat ke puncak klasemen yang diisi Juventus, karena bermain imbang 0-0 lawan tim yang lagi tertatih-tatih Bologna pada laga Serie A, Senin, dan kini terpaut delapan poin dari tim paling atas.  

Bologna bermain kurang cantik tapi mereka melakukan pergerakan efektif, menghalau serangan Lazio yang berusaha keras menciptakan peluang pada babak pertama.
 
Bologna, diperkuat pengatur serangan dari Brazil Hernanes dan pemain tengah menyerang Antonio Candreva, amat taktis dalam mematikan serangan Lazio yang mengalir, sehingga Libor Kozak beberapa kali frustrasi ketika berusaha mendekati gawang mereka.  

Tim tamu memiliki peluang bagus ketika Candreva mencoba penjaga gawang Federico Agliardi pada menit ke-13 dan Giuseppe Biava gagal memanfaatkan umpan lambung dari Michael Ciani beberapa saat sebelum turun minum.
 
Lazio meningkatkan serangan mereka pada pertengahan babak kedua, sedangkan tim tuan rumah menciptakan beberapa peluang, termasuk ketika Tiberio Guarente memberikan umpan panjang kepada Alberto Gilardino dan Gilardino gagal memenuhi target ketika mendapat umpan dari Saphir Taider, dari jarak dekat.  

Ketika Kozak dikeluarkan dari lapangan karena menerima kartu kuning kedua empat menit sebelum laga usai, harapan Lazio untuk memecah jalan buntu tampaknya berakhir.  

Hasil imbang itu membuat Lazio kinimengantongi 30 poin dari 16 pertandingan, tiga poin di bawah tim urutan ketiga Napoli dan hanya satu poin di atas tim saingan mereka AS Roma. Bologna kini di urutan keenam dengan simpanan 15 poin.  

Sampdoria kalah 0-2 di kandang atas Udinese pada laga tim papan tengah, setelah gol yang diciptakan Danilo dan Antonio Di Natale.  

Tim tamu unggul pada menit ke-17 ketika pemain bertahan dari Brazil Danilo memanfaatkan bola lambung dari tendangan pojok Di Natale.

Di Natale menggandakan gol timnya beberapa saat sebelum permainan berlangsung setengah jam, setelah tukar bola dengan Emanuel Badu, kemudian menjebol pertahanan penjaga gawang Sergio Romero.

Sampdoria juga memiliki beberapa peluang, termasuk ketika pemain remaja dari Argentina Mauro Icardi yang berada di depan, tapi mereka tidak berhasil memenuhi target, kendati menikmati permainan setelah mendominasi pergerakan bola.  

Kemenangan itu membawa Udinese naik ke urutan delapan dengan simpanan 22 poin, sedangkan Sampdoria melorot ke urutan ke-13 dengan koleksi 17 poin.  

"Semangat kami sudah besar tetapi masih jauh dari mutu permainan yang bagus," diakui pelatih Udinese, Francesco Guidolin "Saya ingin melihat semangat tinggi seperti itu pada pertandingan mendatang."  

"Di Natale menunjukkan mutu permainan tinggi, ia menunjukkan kelasnya. Ia berkorban amat banyak demi tim," katanya.  
Pelatih Sampdoria Ciro Ferrara mengatakan, "Mungkin kalau pertandingan dimainkan sepanjang malam, bola tetap tidak masuk gawang."  

"Kami mengawali permainan dengan baik - terutama pada20 menit awal - tetapi ada kesalahan dan kami mendapat ganjaran. Itu lah permainan dalam kompetisi Seri A," katanya.(SYS/SKD)