Pedagang: Operasi Pasar Tekan Harga Gula Pasir

id gula

Pedagang: Operasi Pasar Tekan Harga Gula Pasir

Ilustrasi- Operasi Gula (antara)

Turunnya harga bahan kebutuhan masyarakat itu menyusul operasi pasar yang digelar Bulog di beberapa titik di Ibu Kota Provinsi Sulteng
Palu,  (antarasulteng.com) - Kegiatan operasi pasar yang dilakukan Bulog Sulawesi Tengah di sejumlah daerah, termasuk di Palu, berhasil menekan gejolak harga gula pasir di pasaran setempat, kata sejumlah pedagang.

Di beberapa pasar di Palu, seperti Pasar Masomba dan Manonda, Minggu, harga gula pasir yang dijual pengecer rata-rata Rp11 ribu per kilogram atau turun dari harga sebelumnya Rp12 ribu per kilogram.

"Turunnya harga bahan kebutuhan masyarakat itu menyusul operasi pasar yang digelar Bulog di beberapa titik di Ibu Kota Provinsi Sulteng," kata Ny. Junita, pedagang sembako di Pasar Manonda.

Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) Sulteng, kata Ny. Junita, menjual gula pasir melalui operasi pasar hanya Rp10.500,00 per kilogram.

Otomatis untuk mengimbangi harga, lanjut dia, pedagang pengecer terpaksa menurunkan harga.

"Kalau tetap bertahan pada kisaran harga Rp12 ribu per kilogram, kami pasti mengalami kesulitan dalam bersaing dengan Bulog sebab harga yang ditawarkan relatif lebih murah," katanya.

Sementara itu, Kepala Perum Bulog Sulteng Mar`uf mengatakan bahwa pihaknya telah mendapat pasokan gula pasir produksi dalam negeri sebanyak 350 ton dan gula pasir impor 345 ton. Hal ini bertujuan membantu masyarakat menghadapi Lebaran, Natal, dan Tahun Baru.

Gula pasir sebanyak itu, kata dia, akan dialokasikan untuk mendukung kegiatan operasi pasar di seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Sulteng.

"Saya sudah instruksikan semua Bulog di kabupaten dan kota untuk menggelar operasi pasar di masing-masing daerah," katanya.

Untuk Palu, kata Mar`uf, kegiatan tersebut sudah dilakukan di sejumlah titik, seperti pasar-pasar tradisional dan juga di depan Kantor Bulog Sulteng.

Meski selisih harganya Rp500,00 per kilogram dengan harga gula pasir dijual pedagang sekarang ini, menurut dia, minat masyarakat membeli komoditas tersebut relatif cukup tinggi.

Guna mendukung kegiatan operasi pasar di Palu, Bulog menyiapkan stok 600 ton dari total persediaan yang ada di gudang. (skd)