Desa Lukpanenteng di Banggai Kepulauan raih penghargaan desa wisata

id desa lukpanenteng,desa wisata bangkep,wisata bangkep,pemkab bangkep,bupati bangkep,ihsan basir

Desa Lukpanenteng di Banggai Kepulauan raih penghargaan desa wisata

Sejumlah pengunjung berkeliling dengan perahu di kawasan wisata Danau Paisupok, Desa Lukpanenteng, Banggai Kepulauan (Bangkep), Sulawesi Tengah (ANTARA/Basri Marzuki)

Banggai Kepulauan, Sulteng (ANTARA) - Desa Lukpanenteng Kecamatan Bulagi Utara Kabupaten Banggai Kepulauan, Sulawesi Tengah, meraih penghargaan dari Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes-PDTT) sebagai desa wisata tahun 2023.

"Penghargaan ini menjadi satu bentuk pengakuan atas prestasi desa wisata yang dimiliki Kabupaten Banggai Kepulauan," kata Bupati Banggai Kepulauan Ihsan Basir di Banggai Kepulauan, Selasa.

Desa Lukpanenteng menjadi satu - satunya desa dari Provinsi Sulawesi Tengah yang mendapat penghargaan dari Kemendes-PDTT sebagai desa wisata. Penghargaan itu diberikan oleh Kemendes-PDTT seiring dengan Desa Lukpanenteng menjadi peserta Lomba Desa Wisata Nusantara Tahun 2023.

Berdasarkan hasil penilaian dan verifikasi lapangan dari Kemendes-PDTT, Lukpanenteng dinyatakan masuk dalam 15 desa peringkat terbaik se-Indonesia untuk kategori berkembang pada Lomba Desa Wisata Nusantara.

Desa Lukpanenteng memiliki sejumlah objek wisata alam yang indah, aman dan nyaman untuk dikunjungi oleh wisatawan di Tanah Air dan mancanegara. Salah satu objek wisata yang dimiliki oleh desa tersebut adalah, objek wisata Danau Paisupok.

Danau Paisupok atau Danau Cermin memiliki keunikan tersendiri seperti air yang bening, letaknya di ketinggian, dan suasana alami menjadikan Danau Paisupok salah satu kawasan wisata unggulan daerah tersebut.

Pemkab Banggai Kepulauan dan pemerintah desa terus bersinergi untuk mengembangkan wisata desa, dalam rangka menopang percepatan pembangunan ekonomi desa dan masyarakat.

"Pengembangan objek wisata menjadi satu prioritas pembangunan untuk menopang percepatan pembangunan ekonomi masyarakat di desa," kata Ihsan Basir.

Bupati mengemukakan ke depan, dalam konteks pengembangan objek wisata, Pemkab Bangkep tidak hanya menata infrastruktur dan sarana objek wisata. Melainkan, juga akan mengembangkan industri wisata berbasis ekonomi kreatif.

"Industri wisata ini dilakukan dengan berbasis pada pemberdayaan masyarakat lokal. Hal ini dilakukan dengan mengasah keterampilan masyarakat dari aspek intelektual, keterampilan, moral dan kemampuan berbahasa," ungkapnya.

Berdasarkan data Dinas Pariwisata Kabupaten Banggai Kepulauan bahwa jumlah total kunjungan wisatawan nusantara tahun 2022 yakni 107.225 orang.

Banggai Kepulauan yang terletak di bagian timur Sulawesi Tengah dikenal sebagai salah satu daerah wisata. Potensi wisata Banggai Kepulauan juga menjadi andalan Sulteng, yang terus dipromosikan oleh Pemprov Sulteng ke tingkat nasional dan mancanegara.

Beberapa lokasi wisata yang sering dikunjungi oleh masyarakat dari dalam dan luar negeri yaitu Danau Paisu Pok terletak di Desa Luk Panenteng, Kecamatan Bulagi Utara, Permandian Desa Kautu di Kecamatan Tinangkung.

Selain itu Pantai Tebeabul di Desa Bakalan Kecamatan Tinangkung, Teluk Pompon di Desa Lalong, Kecamatan Tinangkung Utara, Pantai Mandel Desa Palam, Kecamatan Tinangkung Utara, Bone Oluno di Desa Abason dan Bone Pololoba di Desa Lopito di Kecamatan Totikum.
Bupati Banggai Kepulauan Ihsan Basir (Istimewa)