Jakarta, (Antaranews Sulteng) - Indeks harga saham gabungan Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin, dibuka melemah sebesar 9,43 poin seiring investor yang kembali melakukan aksi jual.
IHSG BEI dibuka melemah sebesar 9,43 poin atau 0,15 persen ke posisi 6.328,64. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak naik 2,35oin (0,23 persen) menjadi 1.032,13.
"Bursa saham regional yang melemah mendorong pelaku pasar saham di dalam negeri untuk kembali melakukan aksi jualnya sehingga menahan IHSG," kata Analis Binaartha Sekuritas Reza Priyambada di Jakarta, Senin.
Ia menambahkan pergerakan nilai tukar rupiah yang cenderung mengalami tekanan terhadap dolar AS menambah sentimen negatif bagi pasar saham domestik.
"Pergerakan rupiah dapat mempengaruhi kinerja emiten," katanya.
Vice President Research and Analysis Valbury Asia Securities Nico Omer Jonckheere menambahkan bahwa sentimen eksternal yang cenderung negatif kembali mempengaruhi pergerakan IHSG.
"Isu perang dagang, rencana pertemuan AS-Korea Utara, hingga situasi di Timur Tengah masih menjadi fokus investor," katanya.
Bursa regional, di antaranya indeks bursa Nikkei turun 57,10 poin (0,26 persen) ke 22.105,13, indeks Hang Seng melemah 111,67 poin (0,37 persen) ke 30.306,66 dan Straits Times menguat 5,45 poin (0,15 persen) ke posisi 3.578,83.
Berita Terkait
IHSG diprediksi menguat terbatas seiring sentimen domestik dan global
Kamis, 25 April 2024 9:51 Wib
IHSG diprediksi menguat terbatas seiring sentimen domestik dan global
Kamis, 28 Maret 2024 9:37 Wib
IHSG menguat jelang kebijakan suku bunga domestik dan global
Senin, 18 Maret 2024 9:58 Wib
IHSG menguat di tengah pele
Senin, 4 Maret 2024 10:05 Wib
IHSG menguat seiring The Fed tahan suku bunga acuan
Kamis, 1 Februari 2024 9:52 Wib
BSI naik peringkat ke posisi 11 perbankan syariah global
Rabu, 31 Januari 2024 15:00 Wib
IHSG jelang akhir pekan menguat ikuti bursa kawasan dan global
Jumat, 19 Januari 2024 9:41 Wib
IHSG jelang akhir pekan menguat di tengah naiknya inflasi AS
Jumat, 12 Januari 2024 9:47 Wib