Jakarta (ANTARA) - Komite Olimpiade Internasional (IOC) pada Rabu mengagendakan sesi pertemuan lanjutan yang semula dijadwalkan sebelum pembukaan Olimpiade Tokyo 2020 melalui tautan video yang akan disiarkan langsung pada 17 Juli.
Sebuah pernyataan dari markas besar IOC di Lausanne, Swiss, menyebutkan bahwa sesi jarak jauh akan dibahas setelah Olimpiade musim panas ditunda setahun dan karena "langkah-langkah yang diterapkan di Swiss dan di seluruh dunia untuk menahan penyebaran pandemi COVID-19".
"Dewan Eksekutif IOC (EB) akan membicarakan sesi ke-136 IOC dari jarak jauh melalui sistem elektronik yang aman pada Jumat 17 Juli 2020, dan rencananya akan disiarkan secara langsung," bunyi pernyataan itu.
Agenda sesi IOC ini, termasuk menentukan sistem pemungutan suara elektronik yang aman, akan dilakukan oleh EB yang mengadakan pertemuan berikutnya secara jarak jauh pada 14 Mei.
Olimpiade Tokyo yang dijadwalkan pada 24 Juli hingga 9 Agustus harus ditunda selama satu tahun karena wabah virus corona yang kini telah menewaskan lebih dari 250.000 orang di seluruh dunia.
Pekan lalu Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe mengatakan akan "sulit" untuk menggelar Olimpiade yang ditunda ini jika pandemi virus corona tersebut masih belum bisa teratasi, demikian AFP.
Berita Terkait
Van Aert wakili Indonesia dalam balap sedepa Olimpiade Paris 2024
Selasa, 23 April 2024 12:01 Wib
Pelatih evaluasi penampilan Bagas/Fikri pada BAC 2024
Jumat, 12 April 2024 18:24 Wib
Sekjen PABSI nilai keberhasilan Rizki Juniansyah ke Paris jadi kejutan
Selasa, 9 April 2024 10:59 Wib
Erick sebut kemenangan lawan UEA menambah semangat hadapi Piala Asia
Selasa, 9 April 2024 10:54 Wib
Fajar/Rian bertekad pertahankan performa terbaik jelang Olimpiade 2024
Rabu, 3 April 2024 8:38 Wib
Hendra/Ahsan ungkap alasan mundur dari Kejuaraan Asia
Rabu, 27 Maret 2024 15:52 Wib
Sukses All England menguatkan asa emas Olimpiade
Selasa, 19 Maret 2024 16:30 Wib
Menpora harapkan tim bulu tangkis tampil maksimal di Olimpiade Paris
Selasa, 19 Maret 2024 9:12 Wib