Ribuan pengawas Pilkada di Sulteng dilindungi program BPJAMSOSTEK

id Palu,Sulteng,Sandi,BPJAMSOSTEK,BPJAMSOSTEK CABANG PALU

Ribuan pengawas Pilkada di Sulteng  dilindungi program BPJAMSOSTEK

Kepala BPJAMSOSTEK Cabang Palu La Uno (kiri) dan Ketua Bawaslu Kabupaten Banggai Bece Abdul Junaid (kanan) mendatangi MoU perlindungan petugas pengawas Pilkada Banggai di Kantor Bawaslu Banggai, Kamis (9/7). (ANTARA/HO-Humas BPJAMSOSTEK Cabang Palu)

Palu (ANTARA) - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Cabang Palu memberikan perlindungan kepada ribuan petugas Pengawas Pemilihan Kepada Daerah (Pilkada) di sejumlah daerah di Sulawesi Tengah.

Perlindungan dari kecelakaan saat bekerja itu tertuang dalam nota kesepahaman antara BPJAMSOSTEK Cabang Palu dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu)  sejumlah daerah di Sulteng.

"Kami menjalin kerja sama perlindungan bagi petugas pengawas Bawaslu antara lain dengan Bawaslu Kota Palu, Kabupaten Sigi, Buol, Tolitoli, Poso, Banggai, Banggai Laut dan Tojo Una-una," kata Kepala BPJAMSOSTEK Cabang Palu La Uno, Kamis siang.

Ia menyatakan perlindungan bagi seluruh petugas pengawas pilkada tersebut sangat penting mengingat risiko kecelakaan saat menjalankan kewajiban mengawasi jalannya tahapan pilkada cukup tinggi.

"Mereka dilindungi dengan diikutkan sebagai peserta BPJAMSOSTEK pada beberapa program yakni Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (Jkm)," ujarnya

Durasi kepesertaan dari lebih 5.000 petugas pengawas pilkada tersebut, lanjut La Uno, bervariasi mulai 1 bulan, 3 bulan hingga 6 bulan.

Ia berharap terlindunginya ribuan petugas pengawas pilkada dalam kepesertaan BPJAMSOSTEK dapat memberi rasa aman dan nyaman kepada mereka saat bertugas sehingga pengawasan tahapan pilkada di Sulteng berjalan sesuai rencana dan menghasilkan pilkada yang jujur dan bersih dari kecurangan.

"Tenaga kerja aktif yang telah menjadi peserta BPJSAMSOSTEK sebanyak 175.154 orang atau dengan cakupan kepesertaan 11,78 persen dari total angkatan kerja di Sulawesi Tengah yang berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Tengah tahun 2019 sebanyak 1.486.561 orang," tambahnya.