PKK Bangkep asah keterampilan perempuan buat produk bernilai ekonomi

id wahyuningsih,ketua tp-pkk,pkk,pkk bangkep,bupati bangkep,ihsan basir,pemkab bangkep

PKK Bangkep  asah keterampilan perempuan buat produk bernilai ekonomi

Ketua TP-PKK Kabupaten Banggai Kepulauan Wahyuningsih menyampaikan sambutan pada peatihan keterampilan membuat cendra mata (souvenir), di Banggai Kepulauan, Rabu (19/10/2022). (ANTARA/HO-Dok Dinas Kominfo Bangkep)

Palu (ANTARA) - Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep), Sulawesi Tengah, mengasah keterampilan perempuan khususnya ibu rumah tangga (IRT) untuk membuat produk bernilai ekonomi guna meningkatkan kesejahteraan keluarga.

Ketua TP-PKK Kabupaten Banggai Kepulauan Wahyuningsih, dihubungi dari Palu, Rabu, mengemukakan komponen perempuan khususnya ibu rumah tangga harus dapat berperan dalam menopang pembangunan kesejahteraan keluarga.

"Maka, kami TP-PKK selaku mitra pemerintah daerah masuk pada ranah itu dengan melakukan peningkatan kapasitas dan keterampilan perempuan khususnya ibu rumah tangga untuk membuat produk bernilai ekonomi," kata Wahyuningsih terkait dengan sinergi TP-PKK dalam pengentasan kemiskinan daerah.

Wahyuningsih menuturkan bahwa upaya mengasah keterampilan perempuan dilakukan oleh TP-PKK melalui pelatihan keterampilan pembuatan cinderamata/souvenir.

Menurut istri Bupati Bangkep itu bahwa peningkatan keterampilan dan kapasitas menjadi satu pendekatan dalam pengentasan kemiskinan, yang harus dilakukan secara berkelanjutan.

"Hal ini karena kondisi kemiskinan di Banggai Kepulauan masih tinggi yaitu kurang lebih sekitar 14 persen, maka peningkatan keterampilan perempuan menjadi satu pendekatan/solusi," ujarnya.

Dengan terbangunnya keterampilan ibu rumah tangga, maka, kata dia, mereka dapat menghasilkan uang meskipun hanya berada di rumah. Hal itu karena dari rumah, ibu rumah tangga dinilai dapat membuat pakaian dengan kualitas menjahit yang baik, serta membuat kerajinan tangan yang bahan bakunya dapat diambil dari kerang untuk dijadikan kalung atau bros.

"Oleh karena itu, melalui pelatihan ini kami melatih 75 orang ibu rumah tangga selama tiga hari mulai hari ini, mencakup keterampilan menjahit, dan pembuatan kerajinan tangan berbahan baku dari kerang," sebut Wahyuningsih.

"Dengan demikian perempuan sebagai ibu rumah tangga, akan berkontribusi dalam membangun ekonomi untuk kesejahteraan keluarga, sekaligus menepis kesenjangan ekonomi," ungkap dia.

Ia menambahkan bahwa peningkatan kapasitas dan keterampilan perempuan khususnya ibu rumah tangga dilaksanakan secara berkelanjutan, sebagai bentuk kontribusi TP-PKK mendukung upaya Pemkab Bangkep dalam pencapaian target penurunan kemiskinan menjadi 10 persen dari 14 persen.
Bupati Banggai Kepulauan Ihsan Basir bersama Ketua TP-PKK Kabupaten Banggai Kepulauan Wahyuningsih disambut dalam suatu acara, di Banggai Kepulauan. (ANTARA/HO-Dok Dinas Kominfo Bangkep)