Dinkop-UKM Sulteng beri pelatihan olahan makanan bagi pelaku usaha

id Dinkop UKM Sulteng ,Pemprov Sulteng ,Pelatihan UMKM ,Kabupaten Morowali ,Sulawesi Tengah

Dinkop-UKM Sulteng beri pelatihan olahan makanan bagi pelaku usaha

Kepala Dinkop UKM Kabupaten Morowali Sitti Asma Ul Husna Syah memberikan sambutan pada kegiatan pelatihan olahan teknis makanan, di Morowali, Sulteng, Selasa (20/8/2024). ANTARA/HO-Dokumentasi Dinkop UKM Sulteng

Morowali, Sulawesi Tengah (ANTARA) - Dinas Koperasi, Usaha Mikro Kecil dan Menengah (Dinkop UKM) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) memberikan pelatihan teknis olahan makanan bagi para pelaku UKM di Kabupaten Morowali.
 


"Pelatihan ini diberikan dalam upaya meningkatkan kemampuan warga dalam mengolah makanan, sehingga memiliki nilai tambah," kata Kepala Dinkop UKM Kabupaten Morowali Sitti Asma Ul Husna Syah, mewakili Kepala Dinkop UKM Sulteng, di Morowali, Selasa.


 


Ia mengatakan pelatihan itu diselenggarakan oleh Dinas Koperasi dan UKM Sulteng, untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan usaha ekonomi masyarakat secara mandiri dan berkelanjutan, agar dapat memperbaiki perekonomian dan meningkatkan pendapatan.


 


Pelatihan ini, kata dia, merupakan bagian dari program peningkatan daya saing produk lokal di pasar nasional maupun internasional.


 


“Dengan adanya pelatihan ini, kami berharap para pelaku usaha dapat meningkatkan kualitas produknya, sehingga dapat bersaing di pasar yang lebih luas,” ujar Sitti.


 


Pelatihan ini dilaksanakan selama selama empat hari ini mulai dari 20-24 Agustus, yang diikuti oleh 40 peserta dari berbagai latar belakang usaha kuliner yang masuk dalam kategori Pensasaran Percepatan Pengentasan Kemiskinan Ekstrim (P3KE) Kabupaten Morowali.


 


Ia mengatakan pada pelatihan ini, para peserta diajarkan berbagai teknik pengolahan makanan modern, mulai dari pengenalan bahan-bahan lokal, cara pengolahan yang higienis, hingga teknik pengemasan yang menarik dan sesuai standar industri.


 


Oleh karena itu, dia berharap dengan adanya pelatihan ini dapat menjadi pembangkit semangat dan motivasi untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan usaha ekonomi masyarakat secara mandiri.


 


Dengan pelatihan ini juga diharapkan dapat mendorong dan memperbaiki perekonomian serta meningkatkan pendapatan masyarakat Kabupaten Morowali.