Palu (ANTARA) - Polresta Palu, Sulawesi Tengah bangun kolaborasi lintas sektor memanfaatkan lahan produktif milik kelompok tani ditanami komoditas jagung untuk percepatan tujuan program swasembada pangan yang telah dicanangkan pemerintah pusat.
"Kami ikut ambil bagian melalui gugus tugas melaksanakan penanaman jagung untuk mendukung target 1 juta hektare jagung," kata Kapolresta Palu Kombes Pol Deny Abraham usia penanaman jagung untuk percepatan target 1 juta hektare jagung secara nasional tingkat kota berlangsung di Palu, Selasa.
Ia mengemukakan khusus mendukung percepatan swasembada pangan, pihaknya menanam jagung di lahan seluas 1,3 hektare dengan melibatkan Bhabinkamtibmas, TNI, kelompok tani, termasuk berkolaborasi dengan Pemkot Palu.
Pada penyelenggaraan program tanam jagung 1 juta hektare, Polri bertindak sebagai institusi penanggung jawab kegiatan bekerjasama dengan Kementerian Pertanian (Kementan) yang dikuatkan dengan nota kesepahaman dalam mencapai tujuan swasembada pangan sebagai Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
"Kami berterima kasih kepada kelompok tani, TNI dan Pemkot Palu yang telah berkolaborasi dengan Polri. Kami berharap kolaborasi ini terus terjalin sehingga tujuan besar pembangunan nasional (swasembada) dapat terealisasi lebih cepat," ujarnya.
Ia menjelaskan selain mendukung swasembada, pihaknya juga memanfaatkan lahan 3 hektare untuk menanam tanaman produktif untuk program pangan bergizi dalam menunjang program makan bergizi gratis (MBG).

"Penanaman tanaman produktif pada sub sektor tanaman pangan dan hortikultura dilaksanakan Bhabinkamtibmas bersama kelompok tani dengan melibatkan penyuluh pertanian tersebar di 46 kelurahan di ibu kota Sulawesi Tengah," tutur Abraham.
Ia mengatakan saat ini total lahan dimanfaatkan untuk penguatan pangan di wilayah Kota Palu sekitar 4,3 hektare, baik pada lahan produktif maupun pada lahan kering.
"Upaya dilakukan bersama-sama untuk mencapai kedaulatan pangan. Dalam pelaksanaan program bersama petani dan Bhabinkamtibmas merupakan ujung tombak di lapangan. Kami berharap ke depan produksinya melimpah," tuturnya.
Menurut data Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Sulawesi Tengah, target lahan program percepatan swasembada pangan di provinsi ini seluas 55.628 hektare, khusus ditanami komoditas jagung.