Jakarta (ANTARA) - Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Polisi Idham Aziz menyampaikan apresiasi kepada bupati, forkopimda dan warga Kepulauan Seribu karena menyetujui penggunaan Pulau Sebaru untuk dijadikan tempat observasi bagi 188 WNI ABK World Dream terkait virus Corona (Covid-19).
"Kita berterima kasih sama pemda, Pak Bupati dan seluruh forkopimda Kepulauan Seribu yang di-'deal'-kan untuk menerima saudara-saudara kita sebanyak 188 orang," kata Idham dalam keterangan tertulis dari Mabes Polri yang diterima Antara, Kamis.
Pulau seluas 16,6 hektare tersebut rencananya akan digunakan bagi 188 WNI ABK kapal pesiar World Dream dan dijadwalkan berlabuh ke Pulau Sebaru, Jumat (28/2).
Idham yang turun langsung untuk meninjau Pulau Sebaru pada Kamis, menyebut pihaknya membantu penjagaan di luar Pulau Sebaru. Dalam hal ini, personel Polair berada di Ring 2 maupun Ring 3 dari lokasi observasi.
Baca juga: Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto tiba di Pulau Sebaru
Baca juga: Kemarin, Artis terjerat narkoba lagi hingga perkembangan Pulau Sebaru
Baca juga: Lokasi observasi WNI di Pulau Sebaru disterilkan
Penjagaan tersebut dilakukan guna menjaga kondisi steril selama masa observasi yang berlangsung 14 hari.
Dia juga mengatakan TNI dan Polri akan bekerja sama menjaga kawasan Pulau Sebaru sampai nanti selesai masa observasi
"Di Ring 2, Polri bersama dengan TNI AL, Denjaka (Detasemen Jalamangkara), kita menjaga aktivitas masyarakat," tegas Idham.
Pada kesempatan tersebut, Kapolri juga memberikan bantuan berupa 200 selimut bagi 188 WNI ABK Dream World.
Kapolri apresiasi terkait penggunaan Pulau Sebaru untuk observasi
Kepala Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Idham Aziz (kanan) tinjau Pulau Sebaru di Kepulauan Seribu yang akan dijadikan tempat observasi penularan Virus Corona (Covid-19). (ANTARA/HO-Mabes Polri)
Kita berterima kasih sama pemda, Pak Bupati dan seluruh forkopimda Kepulauan Seribu yang di-'deal'-kan untuk menerima saudara-saudara kita sebanyak 188 orang,
