Gubernur manfaatkan cuti untuk menangkan calon pada pilkada di Sulteng

id Pilkada sulteng,Gerindra Sulteng,Rekomendasi partai

Gubernur manfaatkan cuti  untuk menangkan calon pada pilkada di Sulteng

Ketua DPD Partai Gerindra Sulteng Longki Djanggola menyerahkan dokumen rekomendasi kepada bakal calon bupati Poso Darmin Sigilipu di Palu, Selasa. Darmin akan berpasangan dengan Amdjad Lawasa diusung koalisi Golkar dan Gerindra. (HO-Pataruddin)

Palu (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola akan memanfaatkan waktu cuti dari tugasnya sebagai gubernur untuk memenangkan calon kepala daerah yang akan diusung partai yang dipimpinnya pada Pilkada 2020 di daerah itu.

"Saya akan manfaatkan waktu cuti terutama Sabtu dam Minggu. Saya akan selalu bersama kalian," kata Longki pada penyerahan rekomendasi DPP Partai Gerindra kepada empat pasang bakal calon kepala daerah di Sekretariat Gerindra Sulteng di Palu, Selasa sore.

Ketua DPD Gerindra Sulawesi Tengah itu, menyerahkan langsung rekomendasi yang dikeluarkan DPP Partai Gerindra untuk empat pasangan bakal calon bupati.

Dia akan selalu membantu para calon kepala daerah yang diusung Gerindra bersama koalisinya untuk menang dalam pertarungan politik lima tahunan di sejumlah daerah tersebut.

"Saya akan bantu sosialisasi, bantu memberi penguatan," kata Longki.

Meskipun dirinya sebagai gubernur, katanya, tetapi tidak berarti melakukan hal-hal yang melanggar aturan hanya untuk kepentingan politik pilkada.

"Saya ingatkan kita harus tunduk pada aturan," katanya.

Mantan Bupati Parigi Moutong dua periode itu juga berbagi pengalaman dengan pasangan bakal calon kepala daerah sebagai motivasi untuk memenangi pertarungan politik.

Longki Djanggola telah memiliki rekam jejak lima kali bertarung di pentas pemilihan kepala daerah. Dirinya pernah bertarung menjadi calon wali kota Palu, namun gagal.

Gagal dari pencalonan wali kota, Longki kemudian ditunjuk sebagai penjabat Bupati Parigi Moutong. Dari sana, bapak dua anak itu mulai bertarung di setiap momentum pilkada.

Sebanyak dua kali bertarung di pilkada Kabupaten Parigi Moutong, dua kali pula meraih kemenangan.

Setelah itu dua kali bertarung di pilkada provinsi sebagai calon gubernur dan menang dua momentum pertarungan politik bergengsi tingkat provinsi itu.

"Saya sudah cukup pengalaman di pilkada. Sudah lima kali saya ikut pilkada. Kita harus jeli," katanya.

Longki mengingatkan bahwa di pilkada harus jeli membaca situasi, isu, dan strategi lawan politik.

"Ada lawan memang sengaja menciptakan itu supaya kita berkelahi," katanya.

Longki mengaku telah memiliki data pemetaan kekuatan politik di setiap kabupaten/kota sehingga dirinya tahu siapa lawan politik paling kuat dihadapi.

"Yang paling penting untuk menang kita harus jaga kekompakan dan kebersamaan," katanya.

Dirinya juga mengingatkan kepada bakal calon kepala daerah yang diusung partai yang ia pimpin agar berhati-hati dengan isu-isu yang dihembuskan lawan.

"Memang banyak cobaannya. Banyak provokator yang merusak kekompakan. Merusak kerja," kata Longki.

Pada kesempatan itu, Longki menyerahkan rekomendasi kepada empat pasangan bakal calon bupati/wakil bupati, yakni Wenny Bukamo dan Ridaya Laodengkowe untuk pasangan kepala daerah Kabupaten Banggai Laut, Sulianti Murad dan Zainal Abidin Alihamu (Kabupaten Banggai), Darmin Sigilipu dan Amdjad Lawasa (Kabupaten Poso), Holiliana Tumimomor dan Abudin Halilu (Kabupaten Morowali Utara).