Kemenag Sulteng: Calon kepala madrasah miliki lima kompetensi

id Kemenag sulteng, rusman langke, kepala madrasah

Kemenag Sulteng: Calon kepala madrasah miliki lima kompetensi

Kakanwil Kemenag Sulteng, Rusman Langke. ANTARA/HO-Kemenag Sulteng

Palu (ANTARA) -
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Sulawesi Tengah menekankan kepada calon kepala Madrasah agar memiliki lima model kompetensi diri sesuai dalam lima budaya kerja Kemenag.


 


"Lima kompetensi itu yakni integritas, profesionalitas, inovasi, tanggung Jawab, serta keteladanan. Ini menjadi pedoman dalam melaksanakan tugas sehari-hari," kata Kakanwil Kemenag Sulteng Rusman Langke, di Palu, Jumat.


 


Dia menjelaskan apabila ada aparatur sipil negara (ASN) yang diangkat sebagai kepala madrasah, maka harus mengikuti asesmen dalam rangka memenuhi kebutuhan regulasi sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Agama (PMA) nomor 24 tahun 2018 tentang perubahan atas PMA Nomor 58 Tahun 2017 yang mengatur pengangkatan kepala madrasah.


 


Selain itu, bertujuan untuk mencari aparatur yang mempunyai jiwa kepemimpinan yang menahkodai yang organisasi atau instansi dipimpinnya.


 


Kanwil Kemenag Sulteng kini tengah melakukan seleksi kepala madrasah di lingkup Kemenag Kabupaten Parigi Moutong.


 


"Mereka yang telah mengikuti asesmen adalah orang yang mempunyai potensi untuk menjadi kepala madrasah di lingkungan Kantor Kemenag Parigi Moutong," kata Rusman.


 


Sebelumnya, Plt Kepala Bidang Kanwil Kemenag Sulteng Gasim Yamani menjelaskan asesmen dilakukan untuk  menyiapkan calon peserta yang memenuhi kualifikasi dan kinerja baik untuk mengikuti pendidikan dan pelatihan calon kepala madrasah yang akan digelar di Balai Diklat Keagamaan Manado, Sulawesi Utara.


 


Seleksi kepala madrasah di lingkup Kemenag Parigi Moutong diikuti enam peserta, terdiri dari dua guru madrasah ibtidaiyah, tiga guru madrasah tsanawiyah dan satu guru madrasah aliyah,