Palu (ANTARA) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sulawesi Tengah siap kembali melaksanakan pasar murah dalam rangka mengantisipasi gejolak harga kebutuhan pokok jelang Ramadan 2021.
Kepala Seksi Tata Niaga Perdagangan Kantor Disperindag Sulteng, Rudi Zulkarnaen di Palu, Kamis, mengatakan berdasarkan rapat koordinasi semua pihak terkait pada 4 Maret 2021, menyepakati bersama menggelar pasar murah.
Pasar murah itu masih dalam rangkaian hari raya Imlek dan juga menghadapi bulan puasa.
Pasar murah tersebut selain untuk meringankan ekonomi masyarakat, juga sebagai salah satu upaya pemerintah daerah untuk mengantisipasi gejolak harga barang/bahan kebutuhan pokok.
Melalui kegiatan tersebut sangat diharapkan masyarakat bisa memanfaatkannya untuk membeli berbagai kebutuhan sehari-hari dengan harga yang relatif murah.
"Sebab, biasanya, setiap kali kegiatan yang sama tahun-tahun sebelumnya, hampir semua distributor ikut serta dalam kegiatan dimaksud," katanya.
Harga yang ditawarkan para distributor di pasar murah adalah harga standar penjualan mereka kepada pedagang.
"Jadi harganya dipastikan lebih murah dibandingkan harga di pasaran umum," kata Rudi.
Selain itu, pemerintah daerah dan juga pihak Bank Indonesia memberikan subsidi pada beberapa komoditas strategis dan subsidi transportasi bagi distributor.
Dia menambahkan pelaksanaan pasar murah akan berlangsung di Kecamatan Bibobuli Selatan pada 9-10 Maret 2021.
Pemprov Sulteng segera gelar pasar murah jelang Ramadan
Pasar murah 2020 (Foto.Antara/Anas Masa)
