Jakarta (ANTARA) - Bayi Jepang, yang beratnya hanya 258 gram saat lahir pada Oktober silam dan diyakini sebagai bayi terkecil dunia yang bertahan hidup, meninggalkan rumah sakit dalam keadaan sehat, Sabtu (20/4).
"Setelah pulang ke rumah, saya ingin kakak laki-laki dan perempuannya menggendong dia," kata sang ibu, Toshiko Sekino, seperti dikutip dari Kyodo.
Per Jumat, bayi bernama Ryusuke itu telah mencapai berat 3,37 kilogram dan diklaim mencetak rekor baru sebagai bayi terkecil dunia yang selamat, kata RS Anak Nagano.
Ayahnya, Kohen Sekino, mengekspresikan kebahagiaan keluarganya, "Saya tidak menyangka bisa melihatnya keluar dari rumah sakit secepat ini."
Menurut Tiniest Babies Registry dari Universitas Iowa, rekor itu sebelumnya dipegang oleh bayi yang lahir di RS Universitas Keio, Tokyo, dengan berat 268 gram. Bayi itu keluar dari rumah sakit pada 20 Februari silam.
Berita Terkait
Libur lebaran di Pantai Kampung Nelayan Palu
Kamis, 11 April 2024 20:22 Wib
Warga dihebohkan dengan ditemukannya bayi berjenis kelamin perempuan di sebuah kantong
Selasa, 19 Maret 2024 11:09 Wib
Polisi selidiki kasus penemuan jasad bayi di saluran irigasi
Kamis, 14 Maret 2024 8:43 Wib
Seorang ibu pekerja perlu siapkan ASI perah penuhi kebutuhan bayi
Rabu, 6 Maret 2024 15:25 Wib
Enam bayi di Gaza utara meninggal akibat kurang gizi
Kamis, 29 Februari 2024 15:17 Wib
Seorang WNI di Jepang ditangkap polisi karena diduga telantarkan bayi
Kamis, 29 Februari 2024 11:19 Wib
Kak Seto sebut perdagangan bayi di Jakbar itu fenomena gunung es
Sabtu, 24 Februari 2024 10:06 Wib
Kementerian Sosial beri bantuan ATENSI bayi pengidap penyakit otak
Minggu, 4 Februari 2024 14:40 Wib