Kemenag Sulteng: apresiasi BI bantu pengembangan keterampilan santri

id Kemenag Sulteng apresiasi BI,BI bantu keterampilan santri,pengembangan keterampilan santri

Kemenag Sulteng:  apresiasi BI bantu pengembangan keterampilan santri

Kepala Kanwil Kemenag Sulteng Rusman Langke, menerima kunjungan pihak BI Sulteng, Andi Sabirin Baso, di Kantor Kemenag Sulteng, di Palu, Rabu (15/10). (ANTARA/Muhammad Hajiji)

Bank Indonesia punya program yang luar biasa, melakukan pengembangan ekonomi syariah melalui pondok pesantren khususnya di Sulteng. Kami mengucapkan terima kasih atas program ini
Palu (ANTARA) - Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) mengapresiasi Bank Indonesia Perwakilan Sulteng atas bantuannya dalam pengembangan sumber daya dan keterampilan santri yang ada di pondok pesantren di provinsi tersebut.

“Bank Indonesia punya program yang luar biasa, melakukan pengembangan ekonomi syariah melalui pondok pesantren khususnya di Sulteng. Kami mengucapkan terima kasih atas program ini,” ucap Kepala Kanwil Kemenag Sulteng Rusman Langke, saat menerima kunjungan pihak BI Sulteng, Andi Sabirin Baso, di Kota Palu, Rabu (15/10).

BI lewat perwakilannya di Sulteng membantu pengembangan sumber daya dan keterampilan santri lewat Program Bantuan Peningkatan Pengembangan Ekonomi Syariah pada pondok pesantren khususnya di Sulteng.

Menurut Rusman Langke, program tersebut mendorong pondok pesantren, khususnya santri bisa memperoleh pengetahun ekonomi syariah, sekaligus memiliki keterampilan hidup lebih baik.

Olehnya Kakanwil berharap program tersebut dapat terus berkesinambungan hingga beberapa tahun akan datang.

Terkait hal itu, Kepala Seksi Pondok Pesantren Kanwil Kemenag Sulteng, Nurhayati, menuturkan keseluruhan bantuan telah berproses selama setahun dan dikelola oleh pengelola dan santri pondok pesantren.

“Bantuan dari Bank Indonesia telah bermanfaat baik khususnya untuk pondok pesantren dan lingkungan sekitarnya,” kata Nurhayati.

Nurhayati menyampaikan bantuan tersebut diberikan kepada empat pondok pesantren, yaitu bantuan Swalayan kepada Pondok Pesantren Modern Al- Istiqomah

Ngatabaru, bantuan mesin pembuat air mineral kemasan gelas kepada Pondok Pesantren Al-Khairaat Madinatul Ilmi Dolo, bantuan mesin pembuat roti kepada Pondok Pesantren Raudhatul Musthafa lil Khairaat dan bantuan Depot Air Minum kepada Pondok Pesantren Hidayatullah.