NasDem Sulteng evaluasi kekalahan di pilkada empat kabupaten

Palu (ANTARA) - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasional Demokrat (NasDem) Provinsi Sulawesi Tengah akan segera mengevaluasi kekalahan di pemilihan kepala daerah (pilkada) di empat kabupaten di provinsi tersebut.

"Iya, kami akan segera evaluasi untuk menjadi pelajaran dan masukan, karena ke depan masih ada pilkada," ucap Sekretaris DPW NasDem Provinsi Sulteng Muslimun, di Palu, Jumat.

Partai NasDem gagal mengantar kandidat yang diusungnya menang di pemilihan kepala daerah di empat kabupaten, meliputi Kabupaten Poso, Sigi, Banggai Laut dan Kota Palu.

Di Kabupaten Poso, Partai NasDem mengusung pasangan Darmin A Sigilipu berpasangan dengan Amdjad Lawasa. Pasangan ini memperoleh 53.566 suara atau 42,6 persen. Pasangan Darmin-Amdjad berada di urutan kedua perolehan suara, urutan pertama yaitu pasangan Verna- Yasin dengan perolehan 61.491 suara atau 48.9 persen.

Di Kabupaten Sigi, NasDem mengusung Husen Habibu berpasangan dengan Paulina memperoleh 61.786 atau 44,4 persen. Pasangan ini juga berada di urutan kedua perolehan suara, urutan pertama yakni pasangan Irwan Lapatta dan Samuel Pongi dengan perolehan suara sebanyak 77.376 atau 55.6 persen.

Kemudian di Kabupaten Banggai Laut, NasDem mengusung Tuty Hamid berpasangan dengan Richard Manuas memperoleh 10.732 suara atau 26,4 persen.

Pasangan Tuty-Richard berada di urutan ketiga perolehan suara. Urutan pertama perolehan suara, yaitu pasangan Sofyan Kaepa dan Ablit dengan perolehan 14.107 suara atau 34,7 persen.

Di Kota Palu, NasDem mengusung pasangan Aristan dan Wahyudin dengan perolehan suara sebanyak 28.311 atau 17.7 persen. Pasangan ini berada di urutan ke empat dalam perolehan suara dari empat pasangan calon. Pasangan calon yang memperoleh suara terbanyak di pilkada Kota Palu ialah Hadianto Rasyid berpasangan dengan Reny A Lamadjido dengan perolehan 64.248 suara atau 40,1 persen.

"Langkah partai adalah mengevaluasi kembali dari progres di masing-masing DPD di tingkat kabupaten dan kota," sebutnya.

Evaluasi itu penting, karena beberapa tahun kedepan pemilihan kepala daerah akan kembali digelar untuk beberapa kabupaten di Sulteng.

"Pilkada ada di depan mata, olehnya harus ada evaluasi sehingga kekalahan tidak terulang lagi," sebutnya.

Muslimun mengaku bahwa pihaknya telah melakukan rapat yang salah satu agenda pembahasannya berkaitan dengan pelaksanaan evaluasi hasil pilkada.

Hingga saat ini, sebut dia, laporan hasil pilkada di tingkat DPD di kabupaten/kota belum masuk ke DPW NasDem Sulteng. Karena itu, akui dia, diberikan perpanjangan waktu sampai tanggal 15 Januari 2020.

"Nah, di tanggal 15 Januari 2020 akan dilakukan evaluasi serentak di Sulteng," katanya.

Evaluasi itu, ujar dia, mulai dari tingkat DPW NasDem Sulteng, DPD, DPC dan DPRT.

Di Sulteng terdapat tujuh kabupaten dan satu kota yang melaksanakan pilkada, ditambah dengan pemilihan gubernur dan wakil gubernur Sulteng.

Dari delapan daerah yang menyelenggarakan pilkada, NasDem menang di empat daerah meliputi Kabupaten Banggai, Tolitoli, Tojo Una-una, dan Morowali Utara. Selain itu, Partai NasDem juga menang di pemilihan gubernur dan wakil gubernur Sulteng.

Rusdi Mastura menjadi kandidat yang diusung NasDem pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur Sulteng. Rusdi merupakan kader Partai NasDem yang berhasil menang pilgub tahun 2020.