Wabup: Donggala Butuh Perguruan Tinggi Islam

id vera

Wabup: Donggala Butuh Perguruan Tinggi Islam

Wakil Bupati Donggala Vera E Laruni usai bersilaturahmi ke Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palu dan diterima oleh Rektor Prof. Dr. H. Zainal Abidin M.Ag. (ist)

Donggala sangat membutuhkan hadirnya pendidikan Islam untuk membina mental masyarakat khususnya generasi muda, serta membangun sumber daya manusia berlandaskan nilai-nilai religius
Palu,  (antarasulteng.com) - Wakil Bupati Donggala, Sulawesi Tengah, Vera Elena Laruni menyatakan daerah tersebut membutuhkan perguruan tinggi Islam untuk membangun sumber daya manusia.

"Donggala sangat membutuhkan hadirnya pendidikan Islam untuk membina mental masyarakat khususnya generasi muda, serta membangun sumber daya manusia berlandaskan nilai-nilai religius," kata Vera E Laruni usai bersilaturahmi ke Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palu, Selasa.

Sebahagian generasi muda Donggala, kata Vera, dalam perkembangannya kurang diikutkan dengan pembinaan nilai-nilai keagamaan atau pendidikan Islam yang dapat membentuk pengetahuan dan mental karakternya.

Akibatnya pengetahuan masyarakat atau generasi kurang mengetahui dan memahami nilai-nilai keagamaan dalam kehidupan sosial, serta bekal melindungi dirinya agar terhindar dari hal-hal negatif.

Olehnya, sebut dia, dibutuhkan keberadaan perguruan tinggi Islam untuk memberikan peranannya dalam membantu pemerintah membentuk sumber daya manusia didaerah tersebut agar tidak tertinggal.

Dikatakannya, jika tidak dapat membangun perguruan tinggi, minimal dapat bekerja sama dengan perguruan tinggi Islam seperti IAIN untuk melakukan pembinaan dengan menanamkan nilai-nilai keagamaan kepada masyarakat.

"Saya kira tidak menjadi masalah jika kita membiayai atau bekerja sama dengan perguruan tinggi untuk membina masyarakat, agar masyarakat tidak buta dalam hal agama," sebut Vera.

Selain itu, tegas dia, Donggala juga membutuhkan keberadaan guru agama untuk mengajar di sekolah-sekolah Ibtidaiyah Alklhairaat, Madrasyah Tsanawiyah Alkhairaat, serta Aliyah Alkhairaat.

Terkait hal itu Rektor IAIN Palu, Prof. Dr. H. Zainal Abidin M.Ag menyatakan bahwa IAIN sebagai institusi pemerintah prinsipnya selalu membantu pemerintah untuk turut serta mewujudkan sumber daya manusia dan mental yang baik.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Palu itu menyebut membina masyarakat dan mencerdaskan kehidupan bangsa menjadi salah kewajiban perguruan tinggi Islam terbesar di Sulawesi Tengah itu.

"IAIN sebagai perguruan tinggi milik pemerintah, tentu membantu pemerintah. Di Donggala IAIN telah menjadi beberapa desa dikabupaten tersebut sebagai desa binaan, yang selalu diperhatikan," ujarnya.