“Ada sejumlah hal baru tahun ini, seperti registrasi pengunjung yang secara digital, area loading yang lebih luas dan lain-lain. Ini tentu ikut memberi nuansa baru di pameran kali ini,” kata Ketua IHEAC Herman Chandra melalui keterangan persnya, Jumat.
Pameran tahun ini merupakan gelaran kesembilan kalinya oleh IHEAC untuk menghubungkan para pebisnis dengan penikmat audio. Di sini, pengunjung dapat melihat sekaligus menikmati produk-produk audio dan video pilihan berkualitas tinggi.
Bagi pencinta musik yang menginginkan produk berkualitas suara tinggi, pameran ini juga menyediakan puluhan produk amplifier, speaker, pemutar piringan hitam, headphone, dan berbagai alat terkait sound system yang bisa dipilih untuk dibeli.
“Bagi pengunjung, pameran ini tentu menarik, khususnya karena sudah lama tidak melihat pameran audio video di tempat yang representatif. Bagi pebisnis, tentu ini menjadi wahana untuk mereka berpromosi dan memperkuat brand image ke hadapan masyarakat,” kata Herman.
Di pameran ini, terdapat empat lantai yang digunakan, yakni lantai 3, 14, 15 dan 16. Pengunjung bisa mengunjungi ragam ruangan yang telah didesain khusus untuk menikmati musik dan film.
Beberapa ruangan juga didesain khusus menjadi ruangan home theater. Di sini, pengunjung bisa merasakan kualitas audio dan visual yang berasal dari alat-alat tercanggih, mulai dari speaker hingga proyektor layar.
“Selama beberapa tahun terakhir, High End Audio telah mengalami transformasi yang luar biasa, dari yang sebelumnya adalah sebuah hobi yang lebih didominasi oleh kegiatan mengoleksi perangkat elektronik yang mewah, menjadi sebuah hobi menikmati musik yang benar dan enak di kuping lewat perangkat yang mumpuni namun tidak harus mahal,” kata Ketua Pameran IHEAC Audio Video Show 2023 Jack Maulana.
