KPU Kota Palu ajukan klaim 2.422 surat suara DPRD yang rusak ke percetakan

id KPUpalu, surat suara, logistik, pemilu, Sulteng, kota palu

KPU Kota Palu ajukan klaim 2.422 surat suara DPRD yang rusak ke percetakan

Ketua KPU Kota Palu, Idrus memberikan keterangan kepada sejumlah wartawan. ANTARA/Moh Ridwan

Palu (ANTARA) -
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palu mengajukan klaim 2.422 surat suara DPRD Palu Sulawesi Tengah yang dinyatakan kurang dan rusak kepada pihak penyedia jasa percetakan untuk dicetak kembali.


 


"Sudah diajukan pada Rabu (10/1) ke pihak percetakan. Pengajuan ini melalui KPU Sulteng," kata Ketua KPU Kota Palu Idrus di Palu, Sabtu.


 


Ia memaparkan, 2.422 surat suara rusak maupun kurang terdiri dari daerah pemilihan (dapil) 1 sebanyak 174 lembar, dapil 2 sebanyak 88 lembar, dapil 3 sebanyak 2.120 lembar dan dapil 4 sebanyak 410 lembar.


 


Proses klaim oleh KPU lewat aplikasi sistem informasi logistik (Silog) dan pihak penyedia berkewajiban mencetak dan mendistribusikan kembali ke daerah untuk selanjutnya nanti dilipat serta sortir.


 


Surat suara DPRD Kota Palu sama dengan jumlah kebutuhan surat suara lainnya yakni sebanyak 277.069 lembar.


 


"Sudah terhitung 271.124 lembar diantaranya surat suara digunakan pada saat pemungutan suara di TPS sesuai jumlah daftar pemilih tetap (DPT) dan sisanya 5.945 lembar disiapkan untuk cadangan atau tambahan dua persen," ujarnya.


 


Selain surat suara DPRD Kota Palu, surat suara presiden dan wakil presiden, DPR, DPD-RI, DPRD provinsi juga telah diajukan klaim sejak Desember 2023.


 


"Semuanya sedang berproses, karena logistik merupakan perlengkapan yang harus terpenuhi dalam penyelenggaraan pemilu, sehingga kekurangan-kekurangan saat ini segera dilengkapi, baik kebutuhan di dalam maupun luar kotak," tutur Idrus.


 


Menurut data KPU setempat, untuk surat suara presiden dan wakil presiden terdapat kekurangan 353 lembar, rusak 21 lembar, kemudian surat suara DPD-RI kekurangan 121 lembar, rusak 89 lembar.


 


Surat suara DPR kekurangan 1.221 lembar, rusak 1.338 rusak dan lebih rusak 117 lembar, surat suara DPRD Sulawesi Tengah dapil Kota Palu kekurangan 852 lembar, rusak 842 lembar.


 


"Saat ini logistik pemilu seperti kotak dan bilik suara, tinta dan sebagainya telah berada di gudang," katanya.