Palu, (antaranews.com) - Harga komoditas bawang merah di sejumlah pasar tradisional di Kota Palu, menjelang Natal dan Tahun Baru kembali merangkak naik setelah beberapa bulan sebelumnya sempat mengalami penurunan.
Saat ini harga bawang merah berada dikisaran Rp30.000/kilogram.
"Sampai hari ini bawang merah di Palu masih mahal. Sekitar Rp30 ribu per kilogram," kata Kepala Bagian Ekonomi Sekretariat Daerah Kota Palu, Tamin Tombolotutu di Palu, Rabu.
Tamin menjelaskan, sebelumnya harga bawang merah berada dikisaran Rp15.000 sampai Rp 20.000/kilogram.
Sementara bahan pokok lainnya seperti cabe merah, tomat dan lainnya tidak mengalami kenaikan harga.
"Yang naik ini hanya bawang merah. Sementara komoditi lainnya masih tetap stabil," katanya.
Meski begitu, kata Tamin, pihaknya masih menunggu laporan Dinas Perindustrian dan Perdagangan sebagai sektor yang menangani perdagangan untuk memastikan harga komoditas itu tidak mengalami kenaikan harga yang tinggi hingga akhir tahun nanti.
Dirinya juga menunggu laporan rencana sidak di pasar tradisional dan modern untuk menekan angka kenaikan harga bahan pokok.
"Saat ini Bulog Sulawesi Tengah juga sudah mengadakan operasi pasar untuk menekan harga khususnya bahan pokok," ujarnya.
Operasi pasar itu baru sebatas beras yang harganya berada pada kisaran Rp8.000/kilogram.
Sementara untuk bahan pokok lainnya seperti beras, gula pasir, daging telah diatur sesuai Harga Ecaran Tertinggi (Het) oleh pemerintah.
Diharapkan, harga bahan pokok sebelum dan pasca Natal hingga akhir tahun nanti tetap stabil, sehingga daya beli masyarakat terus meningkat. (skd)
Harga Bawang Merah Di Palu Merangkak Naik
Harga bawang putih naik (FOTO ANTARA/Anis Efizudin)
