Sulteng targetkan produksi bawang merah 20.894 ton

id bawang merah

Sulteng targetkan produksi bawang merah 20.894 ton

Petani panen bawang merah (Foto Antara)

Kami optimistis target produksi petani yang ditetapkan pemerintah daerah tersebut bisa terpenuhi
Palu, (Antaranews Sulteng) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah menargetkan pencapaian hasil panen bawang merah di daerah itu sebanyak 20.89 ton pada 2018.

"Kami optimistis target produksi petani yang ditetapkan pemerintah daerah tersebut bisa terpenuhi," kata Kepala Dinas Pertanian dan Hortikultura Provinsi Sulteng, Trie Iriany Lamakampali di Palu, Kamis.

Trie menjelaskan sasaran produksi disesuaikan dengan potensi lahan tanam maupun panen yang ada di kabupaten/kota di Sulteng.

Berdasarkam data yang ada, kata dia, sasaran produksi bawang merah pada musim panen tahun ini diharapkan dapat diperoleh dari luas areal tanam 2.580 hektare dan luas areal panen sekitar 2.451 hektare.

Dia mengatakan Kabupaten Sigi dan Poso selama ini merupakan sentra pengembangan komoditi pangan, khususnya bawang merah terbesar di Provinsi Sulteng.

Kabupaten Sigi dan Poso merupakan sentra pengembangan dan produksi tertinggi untuk komoditi pangan, khususnya hortikultura.

Trie juga mengatakan saat ini, produktivitas bawang merah sekitar 85,25 kuintal per hektare.

Menurut dia, tingkat produktivitas tanaman bawang merah masih bisa ditingkatkan dengan penggunaan bibit dan juga sarana produksi pertanian seperti pupuk dan obat-obatan sesuai dengan petunjuk teknis instansi berwenang.

Pada saat panen raya bawang merah di Sulteng, para pedagang biasanya membeli hasil produksi petani selain di pasarankan untuk memenuhi kebutuhan pasar lokal, juga selama ini dipasarkan ke Kaltim.

Namun, kata Trie, saat panen belum tiba dan stok bawang merah di pasaran menipis dan harga naik,biasanya pedagang mendatangkan komoditi itu dari daerah lain.

Selama ini bawang merah didatangkan para pelaku pasar ke Kota Palu dari Parepare, Provinsi Sulteng.

Harga bawang merah di pasaran Kota Palu saat ini berkisar 20.000/kg. Harga bawang merah pernah naik hingga mencapai Rp60.000/kg saat stok kurang dan permintaan masyarakat meningkat.