Pemerintah baru Italia rencanakan batasi belanja pada minggu

id itali,luigi

Pemerintah baru Italia rencanakan batasi belanja pada minggu

Wakil Perdana Menteri Luigi Di Maio (REUTERS/MAX ROSSI)

 Roma,  (Antaranews Sulteng) - Pemerintah baru Italia merencanakan pelarangan belanja pada Minggu di pusat niaga besar sebelum akhir tahun ini guna mempertahankan kebiasaan keluarga, kata Wakil Perdana Menteri Luigi Di Maio pada Minggu.



Dalam upaya memacu pertumbuhan ekonomi, perdana menteri Italia saat itu, Mario Monti, membebaskan perdagangan pada Minggu pada 2012, meski mendapat tekanan dari Gereja Katolik Roma dan serikat pekerja, yang menyatakan negara tersebut harus mempertahankan kebiasaan hari istirahatnya.



"Pembebasan itu pada kenyataannya merusak keluarga Italia," kata Di Maio, ketua kelompok penolak kemapanan Gerakan Bintang 5. "Kami perlu mulai membatasi lagi waktu pembukaan dan penutupan," katanya kepada wartawan.



Pada awal tahun ini, Polandia membatasi belanja Minggu saat pemerintah kolot di Warsawa mendorong yang dikatakannya kembali ke nilai Katolik Roma.



Prakarsa Italia dan Polandia itu menentang pembebasan lambat jam belanja Minggu di seluruh Eropa, tempat pengecer menghadapi tekanan dari ledakan belanja dalam jaringan.



Pemilik toko kecil di Italia sejak lama berusaha membatalkan perubahan oleh Monti, dengan menyatakan usaha mereka menghadapi persaingan tidak sehat dari mal besar.



Di Maio menyatakan bahwa toko besar juga harus ditutup pada libur nasional.