PLN Palu terus tingkatkan pasokan listrik

id PLN,listrik,pemiliharaan, jaringan

PLN Palu terus tingkatkan pasokan listrik

Ilustrasi - PT PLN. ANTARA Foto/Nur Suhra Wardyah

Tapi ke depan tentu seiring dengan semakin pesatnya pembangunan, termasuk di wilayah Palu, Sigi dan Donggala yang terdampak bencana alam gempa bumi, tsunami dan likuefaksi tentu butuh ketersediaan listrik yang lebih memadai pula
Palu (ANTARA) - Manajemen PT Perusahaan Listrik Negera (Persero) Area Palu, Sulawesi Tengah kembali melakukan pemeliharaan jaringan listrik di wilayah itu untuk menjaga dan meningkatkan pasokan daya listrik kepada para pelanggan.

Manajer PT PLN Area Palu, Abbas Saleh di Palu, Jumat membenarkan dalam beberapa hari ke depan ini ada pemeliharaan jaringan listrik di Palu, Ibu Kota Provinsi Sulteng.
Adanya kegiatan tersebut tentu konsekwensinya akan ada wilayah-wilayah yang terdampak atau terjadi pemadaman, tetapi tidak besar.

Menurut dia, yang namanya ada perbaikan jaringan sudah pasti terjadi pemadaman. Dia mengatakan tidak semua wilayah permukiman di Kota Palu yang mengalami pemadaman.

"Hanya ada sebagian saja yang padam. Tapi sebagian besar permukiman di kota itu tidak masuk dalam jadwal pemadaman," ujarnya.

Dia menjelaskan jenis pekerjaan pemeliharaan jaringan listrik yang dilakukan managemen UP3 Palu antara lain pemangkasan dan pemasangan cross arm, pemasangan isolator, pemasangan tiang listrik dan pemindahan jaringan.

Abbas menambahkan kegiatan ini dalam rangka meningkatkan keandalan sistem kelistrikan yang ada di Kota Palu dan sekitarnya.

Baca juga : PLN : banyak masyarakat kurang sadar bayar listrik

Hingga kini, lanjut dia, sistem kelistrikan di Palu masih mengandalkan pasokan listrik dari PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air) Sulewana Poso.
Karena itu, jika PLTA Poso mengalami gangguan baik pada pembangkit maupun jaringan, dipastikan terdampak besar terhadap pasokan listrik di Palu dan sekitarnya.

Untuk saat ini, katanya, daya listrik yang dihasilkan PLTA Poso dan juga PLTD (Pembangkit Listrik Tenaga Disel) milik PT PLN masih cukup memadai.

"Tapi ke depan tentu seiring dengan semakin pesatnya pembangunan, termasuk di wilayah Palu, Sigi dan Donggala yang terdampak bencana alam gempa bumi, tsunami dan likuefaksi tentu butuh ketersediaan listrik yang lebih memadai pula.