Jenazah Bupati Morut dimakamkan dengan prosedur protokol COVID-19

id bupati morut,ipe,atripel

Jenazah Bupati Morut dimakamkan dengan prosedur protokol COVID-19

Bupati Morowali Utara Aptripel Tumimomor (kiri) menyerahkan bantuan beras dari Dinas Ketahanan Pangan Sulteng kepada Camat Bungku Utara Syahdan Triansyah di Kolonodale, Senin (1/7) untuk segera diteruskan kepada korban bencana banjir di Bungku Utara (Antaranews Sulteng/Anci)

Palu (ANTARA) - Kepala Biro Humas dan Protokol Pemprov Sulawesi Tengah Haris Kariming membenarkan bahwa jenazah Bupati Morowali Utara, Ir Aptripel Tumimomor, MT telah dimakamkan di Kabupaten Gowa, Sulsel, Jumat dinihari dengan prosedur protokol penanganan COVID-19.

"Benar, atas permintaan keluarga, jenazah almarhum telah dimakamkan di pekuburan Gowa," katanya dalam pesan whatsapp di Palu, Jumat, terkait kesimpangsiuran informasi mengenai dugaan almarhum terpapar virus corona.

Haris juga membenarkan bahwa almarhum telah menjalani pemeriksaan swab terkait dugaan terserang virus corona itu, namun hasilnya belum keluar.

Lokasi pemakaman tersebut adalah tempat pemakaman ASN yang memang disiapkan Pemprov Sulsel untuk memakamkan jenazah pasien COVID-19.

Bupati Morowali Utara yang akrab dipanggil Ipe itu meninggal dunia di Rumah Sakit Umum Wahidin Sudirohusodo Makassar, Kamis (2/4) malam sekitar pukul 22.30 Wita, setelah dirawat dua hari di rumah sakit tersebut.

Menurut Kabag Humas Morut Heri Pinontoan dalam penjelasannya di facebook Pemkab Morut Kamis (2/4) petang, almarhum sebelumnya mendapat perawatan di RSU Kolonodale, ibu kota Kabupaten Morut, karena gangguan kesehatan namun kemudian dirujuk ke Makassar pada Rabu (1/4) untuk mendapat perawatan lanjutan.

"Di RSU Kolonodale, beliau telah menjalani pemeriksaan cepat (rapid test terkait virus corona) namun hasilnya negatif," ujarnya dan menambahkan bahwa hari ini, Kamis (2/4), almarhum juga sudah menjalani pemeriksaan swab di Makassar namun belum diketahui hasilnya.

Ir Aptripel Tumimomor yang berprofesi pengusaha itu terpilih menjadi bupati definitif hasil pilkada pertama di Kabupaten Morut pada Pebruari 2016, dan sedang mempersiapkan diri mengikuti pilkada serentak 2020.

Almarhum Ipe, panggilan akrab Aptripel, lahir di Kolonodale 3 April 1966. Ia meninggalkan seorang istri dan tiga orang anak. Sampai akhir hayatnya, Ipe juga masih tercatat sebagai dosen UKIP (Universitas Kristen Indonesia Petra) Makassar.