Damaskus (antarasulteng.com) - Serangan teroris dengan bom mortir menghantam daerah-daerah
sekitar Lapangan Arnous dan Omawiyeen di Damaskus, Minggu, yang diklaim
menewaskan empat warga.
Satu sumber di Komando Kepolisian mengatakan kepada SANA bahwa dua
mortir jatuh sekitar Lapangan Arnous, menewaskan empat warga sipil,
termasuk bayi dan anak 12 tahun, dan melukai delapan lainnya.
Sumber itu menambahkan bahwa bom mortir juga mendarat di sekitar
Lapangan al-Omawiyeen, melukai tiga warga dan menyebabkan kerusakan
material.
Tiga warga, diantaranya seorang anak, terluka setelah teroris
menembakkan mortir di luar kota Damaskus yakni Jaramana, al-Kabbas dan
Harasta.
Satu sumber di Komando Kepolisian SANA mengatakan bahwa teroris
menargetkan kota Jaramana dan lingkungan al-Kabbas dengan 12 mortir,
menyebabkan cedera tiga warga dan kerusakan peralatan properti publik
dan swasta.
Sumber tersebut menambahkan bahwa teroris menargetkan daerah Harasta
dengan dua mortir, namun hanya menyebabkan kerusakan material.