Damaskus - Satu bom mortir, Jumat malam (12/10), menghantam satu blok permukiman di kamp pengungsi Palestina di Ibu Suriah, Damaskus, sehingga menimbulkan kerusakan dan melukai sejumlah orang, kata beberapa saksi mata.
Bom tersebut jatuh di Jalan Ein al-Ghazal di Kamp al-Yarmouk di Damaskus, kata beberapa saksi mata. Ia menambahkan satu blok permukiman rusak dan banyak orang cedera serta segera dibawa ke rumah sakit al-Basel di daerah itu.
Sejauh ini belum ada laporan mengenai jumlah pasti korban, demikian laporan Xinhua --yang dipantau ANTARA di Jakarta, Sabtu pagi.
Belum jelas siapa yang menembakkan bom mortir tersebut, tapi kamp al-Yarmouk diapit oleh dua daerah bergolak tempat bentrokan antara pasukan pemerintah dan petempur oposisi dari waktu ke waktu.
Sebelumnya, gerilyawan Suriah menewaskan 14 prajurit pemerintah dalam satu serangan terhadap pos militer di Provinsi Dara'a, kata satu kelompok pemantau sehari setelah 92 tentara tewas, korban terbanyak dalam satu hari akibat konflik 19 bulan di negeri itu.
Enam petempur oposisi juga tewas dalam serangan pada hari yang sama terhadap pos perbatasan tentara di Khirbata, Provinsi di bagian selatan Suriah, kata kelompok pemantau Observatorium Suriah bagi Hak Asasi Manusia. Ditambahkannya, pertempuran juga berkecamuk di Provinsi Idlib dan Aleppo.(ANTARA/Xinhua-OANA/SKD)
Berita Terkait
RS Lapangan Indonesia beroperasi di wilayah terdampak gempa Turki
Kamis, 16 Februari 2023 15:08 Wib
Ledakan dahsyat Damaskus "dari arah" Israel
Sabtu, 18 Mei 2019 11:31 Wib
KBRI Damaskus pulangkan 18 TKI dari Suriah
Selasa, 30 April 2019 15:05 Wib
Media Suriah: jet tempur Israel serang sasaran dekat Damaskus
Rabu, 26 Desember 2018 13:03 Wib
Suriah dilaporkan tembak jatuh rudal Israel di dekat bandara Damaskus
Minggu, 16 September 2018 11:14 Wib
Militer Suriah mulai bom posisi gerilyawan di sebelah timur Damaskus
Senin, 19 Februari 2018 11:39 Wib
Israel diduga terlibat serangan roket di kawasan bandara Damaskus
Sabtu, 23 September 2017 8:12 Wib
ISIS Penggal Pejuang Oposisi Suriah Di Damaskus
Rabu, 22 April 2015 8:36 Wib