Jakarta (ANTARA) - PT PLN mendukung penuh keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) terkait penurunan tarif adjustment untuk pelanggan golongan rendah, seperti yang termuat dalam Surat Menteri ESDM kepada Direktur Utama PT PLN (Persero) tertanggal 31 Agustus 2020.
Executive Vice President Communication and CSR PLN, Agung Murdifi di Jakarta, Kamis, dalam info tertulis mengungkapkan listrik sudah menjadi kebutuhan dasar masyarakat saat ini. Seluruh aktivitas masyarakat ditopang oleh pasokan listrik.
Karena itu harga per/KWh untuk tarif golongan rendah yang sebelumnya 1.467/kWh kini turun menjadi 1.444,70/kWh atau turun 22,5/kWh. Penetapan ini berlaku untuk Oktober sampai Desember 2020.
Keputusan ini diambil Pemerintah dengan mempertimbangkan kondisi ekonomi masyarakat akibat terdampak COVID-19. Dan sebagai wujud negara hadir untuk memberikan kemudahan dan solusi bagi para pelanggan listrik.
“Dengan penurunan ini, Pemerintah dan PLN ingin memberikan ruang untuk pelanggan golongan rendah agar dapat lebih banyak memanfaatkan listrik untuk menunjang kegiatan ekonominya dan dalam kegiatan keseharian,” jelas Agung.
Ia menambahkan bahwa penurunan tarif bagi golongan rendah ini tidak menyertakan syarat apapun.
“Silakan nikmati penurunan tarif ini. Dan gunakan listrik PLN dengan nyaman dan tentu saja aman,” tambah Agung.
Dan berikut kami sampaikan pelanggan yang mendapatkan penurunan tarif listrik:
1. R-1 TR 1300VA
2. R-1 TR 2200 VA
3. R-2 TR 3500 VA -5500 VA
4. R-3 TR 6600 VA
5. B-2 TR 6600 VA - 200 kVA
Sementara itu untuk pelanggan Rumah Tangga daya 450 VA mendapatkan diskon 100 persen (digratiskan) dan pelanggan Rumah Tangga daya 900 VA bersubsidi mendapatkan diskon 50 persen yang sudah dimulai sejak April 2020. Selain itu, keringanan juga diberikan bagi pelanggan Bisnis kecil daya 450 VA dan Industri kecil daya 450 VA dengan diskon 100 persen.
Berita Terkait
Menhub tak temukan maskapai jual tiket lampaui tarif batas atas
Rabu, 3 April 2024 8:40 Wib
Hutama Karya berlakukan diskon tarif Tol Trans Sumatera
Selasa, 2 April 2024 16:07 Wib
Tarif PPN naik 12 persen mulai tahun 2025
Sabtu, 9 Maret 2024 7:20 Wib
TKN sebutkan Prabowo-Gibran akan turunkan PPN pada 2025
Jumat, 5 Januari 2024 8:09 Wib
Pemerintah putuskan tarif listrik untuk triwulan I 2024 tetap
Rabu, 27 Desember 2023 13:23 Wib
Kementerian Keuangan siapkan 17 juta pita cukai rokok baru untuk 2024
Sabtu, 16 Desember 2023 2:38 Wib
Pemkab Banyumas turunkan tarif masuk Taman Apung Mas Kemambang
Senin, 25 September 2023 15:07 Wib
PLN jalankan keputusan pemerintah tak naikkan tarif listrik nonsubsidi
Senin, 18 September 2023 8:35 Wib