Jakarta (ANTARA) - Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) RI menerbitkan surat edaran yang mengatur ketentuan pembatasan perjalanan orang dalam negeri, penyelenggaraan malam takbiran, shalat Idul Adha dan kurban di masa PPKM darurat untuk lingkup instansi tersebut.
Berdasarkan surat edaran yang diterima di Jakarta, Jumat, kebijakan itu bertujuan sebagai pedoman dalam pelaksanaan pengetatan aktivitas pegawai di lingkup Kemenkumham, baik aparatur sipil negara (ASN) maupun non-ASN.
Surat edaran nomor SEK-12.OT.02.02 tahun 2021 yang ditandatangani oleh Sekretaris Jenderal Kemenkumham Komjen Pol Andap Budhi Revianto tersebut juga bertujuan memutus mata rantai penyebaran COVID-19, dan mendukung pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat 3 hingga 20 Juli 2021.
Dalam surat tersebut terdapat beberapa poin yang mengatur ketentuan pegawai yang akan melakukan perjalanan dinas dalam negeri, di antaranya diimbau tetap melaksanakan pembatasan kegiatan keluar daerah pada masa pandemi COVID-19 sesuai surat edaran Sekretaris Jenderal nomor SEK-10.OT.02.02 tahun 2021 tertanggal 30 Juni 2021.
Apabila dalam kondisi mendesak dan harus melaksanakan tugas kedinasan bepergian ke luar daerah, ASN wajib menyampaikan surat atau undangan terkait kegiatan ke luar daerah kepada atasan langsung sebagai dasar penerbitan surat perintah perjalanan dinas.
Unit utama dan kantor wilayah yang berada di seluruh kabupaten dan kota dengan kriteria level tiga dan empat cakupan PPKM darurat Jawa dan Bali, dalam hal peribadatan di tempat ibadah, malam takbiran, pelaksanaan Shalat Idul Adha ditiadakan sementara waktu.
Penyelenggaraan kegiatan keagamaan tersebut untuk sementara waktu dapat dilakukan di masing-masing unit kerja. Dalam hal pelaksanaan kurban serta ketentuan pelaksanaan ibadah, malam takbiran dan Shalat Idul Adha berpedoman pada Surat Edaran Menteri Agama Republik Indonesia Nomor : SE. 17 tahun 2021 tertanggal 2 Juli 2021.
Terakhir, latar belakang surat edaran tersebut diterbitkan yakni karena semakin meningkatnya kasus COVID-19 di Indonesia akibat mobilitas dan perjalanan orang.
Selanjutnya, hal itu juga untuk memberikan rasa aman serta kenyamanan beribadah dan merayakan Hari Raya Idul Adha 1442 hijriah, khususnya bagi lingkup Kemenkumham.
Berita Terkait
Kementerian Agama terbitkan surat edaran panduan peringatan Hari Santri 2023
Senin, 16 Oktober 2023 6:35 Wib
BMKG keluarkan surat edaran rekomendasi siaga darurat karhutla
Senin, 18 September 2023 10:48 Wib
Polda Bali sebarkan surat edaran syarat sewa kendaraan dampak pelanggaran WNA
Selasa, 7 Maret 2023 7:17 Wib
Kemenag terbitkan edaran pelaksanaan kurban 1443 H
Sabtu, 25 Juni 2022 21:46 Wib
Mahkamah Agung terbitkan surat edaran kerja dari rumah pascacuti bersama
Minggu, 8 Mei 2022 19:03 Wib
Satgas COVID-19: Informasi tentang pencabutan status pandemi tidak benar
Minggu, 6 Maret 2022 16:48 Wib
NU Palu sosialisasikan pedoman pengeras suara kepada ta'mir masjid
Kamis, 3 Maret 2022 14:50 Wib
Adam Deni dan karma UU ITE
Senin, 28 Februari 2022 5:02 Wib