Beirut (ANTARA) - Perdana Menteri Lebanon Najib Mikati pada Senin mengatakan pemerintahannya akan mengajukan pengaduan mendesak terhadap Israel kepada Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) untuk menanggapi "penargetan Tel Aviv terhadap warga sipil dan anak-anak" di Lebanon selatan.
"Penargetan musuh Israel terhadap warga sipil dalam agresinya terhadap Lebanon, dan kematian empat orang, termasuk tiga anak-anak, di selatan malam ini serta melukai lainnya dengan tembakan drone, merupakan kejahatan yang keji," kata kantor perdana menteri dalam sebuah pernyataan.
"Kejahatan yang dilakukan pendudukan Israel di Lebanon selatan dan Gaza ini merupakan noda baru dalam hati nurani global," katanya.
Ia menegaskan "kejahatan keji ini tidak akan luput, dan akan ditindaklanjuti oleh pemerintah, melalui komunikasi internasional, dan pengaduan mendesak terhadap musuh Israel akan diajukan ke Dewan Keamanan."
Kantor Berita Nasional Lebanon sebelumnya mengatakan drone Israel menargetkan kendaraan sipil di Kota Bint Jbeil di Provinsi Nabatiye.
Korbannya adalah seorang perempuan dan tiga cucu perempuannya yang berusia 10, 12, dan 14 tahun, di mana serangan Israel itu juga melukai ibu dari ketiga anak tersebut, dan jurnalis Samir Ayoub, yang merupakan kerabat korban, yang berada di mobil lainnya.
Sebagai tanggapan, kelompok Hizbullah Lebanon mengatakan mereka menembakkan roket yang menargetkan permukiman Kiryat Shemona di utara Israel.
Pasukan Israel dan Hizbullah telah terlibat bentrok selama sebulan di sepanjang perbatasan sejak dimulainya konflik terbaru di Gaza pada 7 Oktober.
Sumber: Anadolu
Berita Terkait
KPK tindaklanjuti aduan soal pemerasan oleh oknum Jaksa
Sabtu, 30 Maret 2024 8:41 Wib
OJK: Belum ada aduan terkait pinjaman "online" di Sulteng
Kamis, 28 Maret 2024 14:59 Wib
Dewas KPK tanggapi kritik lambat tangani aduan masyarakat
Selasa, 16 Januari 2024 8:55 Wib
Komnas HAM terima aduan masyarakat adat Tau Taa Burangas Morowali Utara
Rabu, 27 September 2023 13:42 Wib
Jaksa Agung instruksikan jaksa cermat tangani korupsi jelang Pemilu
Senin, 21 Agustus 2023 5:44 Wib
ORI Sulteng proses aduan warga terkait alas hukum terminal galian C di Palu
Rabu, 31 Mei 2023 18:40 Wib
KPAI terima aduan sebanyak 502 kasus anak korban kekerasan sepanjang tahun 2022
Sabtu, 21 Januari 2023 7:01 Wib
DP3A Palu-komunitas Celebes bentuk kanal aduan korban KBGS
Rabu, 29 Juni 2022 18:49 Wib