"Polresta Palu mengerahkan 172 personel untuk melakukan pengamanan di gereja-gereja guna memastikan masyarakat menjalankan Ibadah Natal dengan penuh khidmat," kata Kepala Polresta (Kapolresta) Palu Kombes Pol. Barliansyah di Palu, Senin.
Ia menyebutkan 84 gereja di Kota Palu yang melaksanakan Ibadah Natal, diamankan 10 sampai 15 personel pada setiap gereja untuk melakukan penjagaan ketat.
Dalam Operasi Lilin Tinombala, Polresta Palu mengerahkan 797 personel gabungan yang terdiri dari personel Polresta Palu, TNI, Brimob Polda Sulteng, Satpol PP, dan stakeholder terkait lainnya dalam rangka pengamanan Natal dan Tahun Baru.
"Kita memaksimalkan pengamanan dan penjagaan ketat di gereja - gereja untuk mencegah potensi gangguan keamanan seperti ancaman teroris," ujarnya.
Selain itu, untuk menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang aman dan kondusif, pihaknya menyediakan satu pos pelayanan di Palu Grand Mall, satu pos terpadu di KP3 Pantoloan, dan satu pos terpadu di Bandara Mutiara Sis Aljufri.
Selanjutnya, enam pos pengamanan yakni pos Pam Talise, pos Pam Mamboro, pos Pam Gajah Mada, pos Pam Maesa, pos Pam Talise dan pos Pam Sudirman.
Operasi Lilin 2023 berlangsung selama 12 hari, mulai tanggal 22 Desember 2023 sampai Januari 2024.
Pada perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 yang berbarengan dengan tahapan kampanye, Kapolresta juga mengimbau agar seluruh masyarakat bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban dalam wilayah hukum Polresta Palu.
"Mari kita bersama-sama menjaga situasi kamtibmas tetap berjalan aman dan kondusif, khususnya di wilayah hukum Polresta Palu," tuturnya.
