Biaya UKT mahasiswa baru IAIN Palu bervariasi

id Iain

Biaya UKT mahasiswa baru IAIN Palu bervariasi

Wakil Rektor Bidang Akademik IAIN Palu Dr Abidin Djafar, didampingi Ketua Panitia Pelaksana Pelatihan Soft Skill Bidikmisi, Abdul Wahab Lasenggo, menyampaikan materi dihadapan 114 peserta penerima bantuan biaya pendidikan, di IAIN Palu, Sabtu. (Antaranews Sulteng/Zulfakar) (Antaranews Sulteng/Zulfakar/)

Palu,  (Antaranews Sulteng) - Biaya uang kuliah tunggal mahasiswa baru Tahun Ajaran 2018 Institut Agama Islam Negeri Palu, Sulawesi Tengah, bervariasi, kata Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga IAIN Palu Abidin Djafar

"Nilai dari UKT atau SPP itu sendiri bervariasi, mulai dari Rp400.000, Rp.600.000, Rp.1,200.000, dan Rp.2.200.000," ucap dia di Palu, Senin.

Ia menguraikan batas akhir waktu pembayaran UKT bagi mahasiswa, yakni pada 24 Agustus 2018. Pembayaran dapat dilakukan di Bank BRI Syariah Unit IAIN Palu.

Begitu pula, kata dia, dengan pendaftaran masuk perguruan tinggi IAIN Palu jalur lokal mandiri berakhir pada 24 Agustus 2018.

"Batas tanggal 24 Agustus. Jadi, yang mendaftar pada tanggal 24 Agustus, maka akan langsung di uji/tes, bila lulus langsung membayar UKT/SPP," kata dia.
 
Puluhan mahasiswa baru antrian di Bank BRI Syariah Unit IAIN Palu melakukan pembayaran SPP. Pelayanan pembayaran oleh bank tersebut hingga pukul 16.30 wita. (Antaranews Sulteng/Muhammad Hajiji) (Antaranews Sulteng/Muhammad Hajiji/)


Sejak dinyatakan lulus tes/seleksi masuk IAIN Palu, mahasiswa baru langsung melakukan pendaftaran ulang dan membayar UKT.

Puluhan mahasiswa baru setiap hari antre di Bank BRI Syariah Unit IAIN Palu untuk melakukan pembayaran UKT. Pelayanan pembayaran oleh bank tersebut hingga pukul 16.30 Wita.

Abidin menerangkan selanjutnya mahasiswa akan mulai mengikuti proses perkuliahan semester ganjil pada 3 September 2018, sesuai kalender akademik IAIN Palu.

Dia mengatakan IAIN Palu memiliki rusunawa yang terdiri atas dua gedung berlantai tiga di Kelurahan Tipo. Gedung itu dapat menampung ratusan mahasiswa perguruan tinggi tersebut.

Ia menjelaskan terdapat tiga komponen yang layak menempati rusunawa tersebut, yakni mahasiswa yang masuk dalam program kelas internasional.

"Untuk mahasiswa international kelas, kuota yang tersedia berjumlah 40 orang. IAIN memiliki dua kelas dengan jurusan yang berbeda, karena itu setiap kelas diisi 20 mahasiswa," kata dia.

Ia menjelaskan mahasiswa kelas internasional bebas dari pembayaran UKT, difasilitasi tempat tinggal, dan makanan selama delapan semester. Mereka akan menjalani pemondokkan setelah jam kuliah, selama delapan semester tersebut.

"IAIN akan melibatkan tenaga pengajar dari luar negeri dan tingkat nasional untuk mengajari langsung mahasiswa kelas internasional," ujarnya.

Berdasarkan hasil ujian calon mahasiswa baru jalur lokal mandiri, panitia menetapkan sembilan peserta layak untuk menempati kelas international, dari 899 peserta yang dinyatakan lulus pada seleksi masuk PTKIN IAIN Palu.

Komponen kedua, katanya, mahasiswa ekonomi menengah ke bawah, sedangkan komponen ketiga, yaitu mahasiswa Bidikmisi.

"Bagi mahasiswa ekonomi menengah ke bawah yang nilainya bagus, etika, dan tata kramanya juga baik, maka akan ditempatkan di rusunawa," katanya. 

Baca juga: IAIN siapkan hunian bagi mahasiswa kurang mampu