Bandarlampung
(antarasulteng.com) - Kementerian Kelautan dan Perikanan segera membangun
1.000 stasiun pengisian solar untuk nelayan di sentra-sentra perikanan
di Tanah Air.
"Kami akan bekerja sama dengan Kementerian Energi dan Sumber Daya
Mineral dan PT Pertamina untuk memfasilitasi pembangunan SPDN (Solar
Packed Dealer Nelayan) tersebut," kata Menteri Kelautan dan Perikanan
Sharif C Sutardjo, pada HUT ke-40 Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia, di
Lempasing Bandarlampung, Sabtu.
Ia menjelaskan hingga saat ini KKP telah memfasilitasi pembangunan
291 unit SPDN di seluruh Indonesia. Pada tahun anggaran 2012-2013 telah
merampungkan pembangunan 48 unit SPDN guna meningkatkan ketersediaan
bahan bakar minyak bersubsidi bagi nelayan.
Jumlah itu, menurutnya, masih relatif kecil jika dibandingkan dengan
luas laut. Minimal Indonesia memiliki 808 unit SPDN sesuai dengan
jumlah pelabuhan perikanan yang tesebar di kawasan pesisir dan
pulau-pulau kecil di Tanah Air.
"SPDN memang harus terus ditambah karena tanpa ketersediaan SPDN,
nelayan kecil terpaksa membeli solar dengan harga 30 persen lebih mahal,
bahkan hingga 300 persen lebih mahal dari harga bahan bakar minyak
bersubsidi," jelasnya.
Berita Terkait
KKP siapkan sistem pemantauan elektronik pemanfaatan BBL oleh nelayan
Selasa, 23 April 2024 12:02 Wib
Brida Sulteng serahkan bantuan alat pemanggil ikan kepada nelayan
Jumat, 19 April 2024 14:06 Wib
Libur lebaran di Pantai Kampung Nelayan Palu
Kamis, 11 April 2024 20:22 Wib
Jasa perbaikan perahu nelayan di Palu
Senin, 18 Maret 2024 1:20 Wib
Lima kru kapal yang tenggelam di Laut Banda dilaporkan selamat
Kamis, 14 Maret 2024 8:49 Wib
Nelayan yang hilang di Perairan Kolaka ditemukanselamat
Senin, 4 Maret 2024 10:08 Wib
Satu kapal nelayan Natuna tenggelam akibat dihantam gelombang
Sabtu, 17 Februari 2024 12:34 Wib
Jelang Imlek, nelayan di Pulau Pecong jual ikan dingkis ke Singapura
Jumat, 9 Februari 2024 16:21 Wib