Palu, (antarasulteng.com) - Kepolisian RI Daerah Sulawesi Tengah
menyiapkan sebanyak 6.000 perseonel untuk mengamankan Natal dan Tahun
Baru 2015 dengan Sandi Operasi Lilin 2014 di daerah ini agar situasi
berlangsung aman.
Kepala Polda Sulawesi Tengah Brigjen Pol Idham Azis di Palu, Kamis,
mengatakan ribuan pasukan itu merupakan dua per tiga dari kekuatan yang
ada di Polda saat ini.
Operasi lilin tersebut akan berlangsung pada 23 Desember 2014 hingga 3 Januari 2015.
Petugas Operasi Lilin 2014 itu nantinya akan mengikuti gelar pasukan
di halaman Kantor Gubernur Sulawesi Tengah pada 23 Desember 2014.
Pasukan pengamanan itu terdiri antara lain dari Polri, TNI, pemadam
kebakaran, Satuan Polisi Pamong Praja, dan petugas teknis lainnya.
Dia mengaku akan melakukan skala prioritas dalam pengamanan Natal dan
tahun baru, yakni dengan memperhatikan daerah tertentu yang rawan
gangguan keamanan.
Dia mencontohkan Kabupaten Banggai Kepulauan dan Kabupaten Poso yang menjadi perhatian polisi saat akhir tahun.
Dia berharap Natal dan pergantian tahun di Sulawesi Tengah berjalan dengan aman dan tertib seperti tahun-tahun sebelumnya.
Pada Operasi Lilin kali ini akan didahului dengan persiapan berupa
razia minuman beralkohol ilegal untuk mendukung terciptanya situasi yang
aman.
"Minuman keras yang disita itu nantinya akan kita musnahkan jelang Operasi Lilin," kata Idham.
Pada tahun sebelumnya, ada sejumlah Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda
Ansor di Sulawesi Tengah yang menurunkan Barisan Ansor Serbaguna
(Banser) guna membantu aparat mengamankan Natal dan pergantian tahun.
Organisasi pemuda itu juga bertekad menjaga daerah Sulawesi Tengah tetap aman. (skd)
Berita Terkait
KPU akan mempertahankan hasil perolehan suara Pemilu 2024 di MK
Jumat, 22 Maret 2024 9:00 Wib
KPU RI buka peluang rekapitulasi suara hari ke-20 dalam dua panel
Senin, 18 Maret 2024 8:27 Wib
KPU: PSU Kuala Lumpur digelar di Putra World Trade Center
Jumat, 8 Maret 2024 14:35 Wib
KPU: Ketidakakuratan data tak hanya terjadi pada satu partai
Rabu, 6 Maret 2024 15:04 Wib
KPU: Pemungutan suara susulan di Paniai dilakukan hari ini
Senin, 26 Februari 2024 14:59 Wib
KPU sebut Sirekap di Pemilu 2024 lebih mutakhir dibanding 2019
Rabu, 31 Januari 2024 14:34 Wib
KPU: Penyelenggaraan Pemilu 2024 harus terbuka
Rabu, 31 Januari 2024 9:44 Wib
KPU menilai sistem Pemilu Indonesia lebih baik dari AS
Selasa, 30 Januari 2024 13:04 Wib