Pemkab Buol genjot sektor peternakan untuk stabilkan ekonomi warga

Buol, Sulawesi Tengah (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah, menggencarkan program pemberdayaan masyarakat pada sektor perternakan untuk menstabilkan ekonomi masyarakat di tengah pandemi COVID-19.

"Pemkab Buol berupaya langsung memberdayakan masyarakat untuk pemulihan ekonomi, yang meliputi beberapa sektor salah satunya sektor peternakan," ucap Bupati Buol Amirudin Rauf, di Buol, Sabtu.

Amirudin Rauf mengemukakan intervensi Pemerintah Kabupaten Buol yakni dilakukan dengan menstimulasi kegiatan usaha masyarakat, seperti budi daya ayam pedaging dan ayam petelur.

Stimulus ini dibiayai APBD yang melekat pada dinas terkait, dengan harapan agar usaha masyarakat bisa bangkit di tengah pandemi COVID-19.

"Melalui program pemberdayaan ini, Pemkab Buol lewat dinas terkait telah membentuk beberapa kelompok masyarakat untuk budi daya ayam pedaging atau ayam potong dengan ayam petelur," ujarnya lagi.

Dengan intervensi itu diharapkan tidak hanya sekedar membangkit usaha masyarakat, melainkan juga untuk memenuhi kebutuhan pangan baik dalam dan luar daerah.

"Di satu sisi kami berharap usaha-usaha masyarakat bisa merekrut tenaga kerja baru, serta menjaga stabilitas perputaran uang di daerah, bukan di luar daerah," sebutnya.

Strategi itu, diambil oleh Pemkab Buol untuk mencegah terjadinya kesenjangan ekonomi yang meluas yang mengakibatkan krisis di dalam daerah, disebabkan peredaran atau perputaran uang, lebih banyak mengalir di luar daerah.

"Maka diharapkan transaksi terjadi di dalam daerah, bukan di luar daerah. Program pemberdayaan ini digencarkan agar menopang kestabilan peredaran keuangan di dalam daerah," ujarnya.

Selain itu, Pemkab Buol bercita-cita untuk menjadi daerah pemasok daging di wilayah Sulawesi Tengah, Sulawesi dan Kalimantan serta Kawasan Timur Indonesia.

Dengan cita-cita itu, maka upaya yang dilakukan oleh Pemkab Buol, sebut Bupati, yakni memberdayakan masyarakat dengan intervensi langsung pemerintah daerah lewat APBD.