"Yacht Rally Sail Morotai" Masuki Kupang

id sail, morotai, layar, berlayar

"Yacht Rally Sail Morotai" Masuki Kupang

Mereka akan diterima panitia penyambutan di Pantai Kupang, untuk selanjutnya melakukan pengurusan dokumen di Keimigrasian dan lembaga terkait lain sesuai ketentuan yang berlaku di Indonesia," kata Kepala Seksi Sarana dan Promosi pada Dinas Pariwisata
Kupang - Lomba perayu layar (Yacht Rally) yang merupakan kegiatan inti dari even berskala internasional "Sail Morotai 2012" mulai memasuki wilayah perairan Kupang Nusa Tenggara Timur untuk kemudian berlanjut ke Alor, Lembata, Ende dan Riung.

Pada Senin, sekitar pukul 10.00 WIB ada lima dari sekitar 78 perayu layar yang mulai terlihat di perairan sekitar Pulau Semau Kabupaten Kupang.

"Mereka akan diterima panitia penyambutan di Pantai Kupang, untuk selanjutnya melakukan pengurusan dokumen di Keimigrasian dan lembaga terkait lain sesuai ketentuan yang berlaku di Indonesia," kata Kepala Seksi Sarana dan Promosi pada Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif NTT, Bonaventura M Rumat.

Rumat yang saat itu sedang menunggu kedatangan peserta sail itu mengatakan Sail Morotai 2012 secara resmi telah dimulai dari Kota Darwin, Australia, dengan jumlah peserta 132 kapal dari 22 negara.

"Permulaan "yacht rally" itu secara resmi dilakukan dari Dermaga Cullen Bay, Darwin, Northern Territory, Australia, dengan penembakan salvo ke udara dari atas geladak kapal "Spirit of Darwin" oleh Syahrin Abdurrahman mewakili Menteri Kelautan dan Perikanan," katanya.

Ketua Panitia Penyelenggara Sail Morotai 2012 yang juga Dirjen Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan Syahrin Abdurrahman dalam siaran pers yang diterima, Minggu, mengatakan jumlah ini meningkat secara signifikan dari pelaksanaan pada 2011 sebanyak 111 peserta dari 18 peserta dan 2010 sebanyak 107 peserta.

Ia mengatakan, sebanyak 132 kapal peserta "yacht rally" Sail Morotai 2012 terdiri antara lain atas 47 kapal asal Australia, 20 kapal asal Amerika Serikat, sembilan kapal asal Kanada, delapan kapal asal Selandia Baru, tujuh kapal asal Belanda, dan enam kapal asal Inggris.

Menurut Syahrin Abdurrahman, setelah dilepas dari Darwin-Australia, selanjutnya para peserta "yacht rally" terbagi kedalam dua tim, yaitu ke arah timur akan memasuki kepulauan Indonesia melalui Saumlaki pada 31 Juli - 3 Agustus 2012, kemudian berlanjut ke Banda, Buru, Ternate, Wakatobi, dan Takabonerate.

Sementara tim yang ke arah barat akan memasuki kepulauan Indonesia melalui "entry point" di Kupang pada 30 Juli - 4 Agustus 2012, kemudian berlanjut ke Alor, Lembata, Ende dan Riung.

Kedua tim kemudian akan bertemu kembali di Labuan Bajo, NTT, pada tanggal 12-15 September untuk bersama-sama melanjutkan perjalanan ke Lombok Utara dan Bali.

Menurut Bonaventura Rumat, saat ini Kota Kupang sebagai pintu utama dan pertama telah menyiapkan fasilitas penukaran dolar ke rupiah di sejumlah titik, termasuk fasilitas belanja seperti mini market dan fasilitas voucher lainnya yang menambah daya tarik dan memenuhi kebutuhan para sailor.

Selain itu ada paket Pameran "Entex" dari Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif NTT dan  pagelaran budaya dan hiburan dari sanggar "Nuansa Flobamora" berupa tarian dan peragaan busana daerah.

Berikut tarian Latasga Timor Helong dan tarian dari Taman Budaya dan paduan suara Vokaista Kmanek dan Gereja Paulus yang akan di gelar di lokasi yang telah disiapkan di pantai Kupang, pada tanggal 31 Juli 2012, besok.

Demikian pula di titik labuh Sumba Timur, sanggar tari Sumba Timur dan di Rote Ndao sudah siap disambut Tarian dari Sanggar Tari Rote Ndao dan  Sanggar Tari di Kabupaten Manggaraiu Barat sebagai pintu utama dan terkhir para Sailor berlabuh pada tanggal 16 September 2012.

"Kedatangan peserta 'yacht rally' tentunya akan berdampak sangat positif bagi daerah yang dikunjungi, selain secara signifikan meningkatkan transaksi ekonomi masyarakat setempat, juga akan menjadi ajang promosi untuk peningkatan sektor pariwisata dan investasi daerah tersebut ke depan," katanya. (084)