Palu, (Antara) - Para relawan PLN yang selama pascagempa dan tsunami melakukan tugas pemulihan listrik di Palu, Donggala dan Kabupaten Sigi di Sulawesi Tengah, mulai kembali ke daerahnya masing-masing.
"Saya menyampaikan terima kasih atas semua bantuan yang telah diberikan kepada daerah kami sehingga salah satu infranstruktur yang rusak akibat gempa dan tsunami yakni kelistrikan sudah berhasil dipulihkan," kata Manager PT PLN Area Palu, Abbas Saleh ketika menutup kegiatan relawan PLN dalam apel bersama dengan karyawan PLN setempat, Rabu.
Ia mengatakan sangat terbantu dengan kehadiran relawan PLN yang datang dari berbagai penjuru di Tanah Air sebagai bentuk kepedulian atas penderitaan yang dialami masyarakat di sejumlah wilayah di Sulteng yang terdampak bencana alam dasyat.
Hanya dalam waktu dua hari sejak gempa dan tsunami menghajar Palu, Donggala dan Sigi, tim relawan PLN sudah datang di Kota Palu dan langsung bekerja memperbaliki kembali infranstruktur kelistrikan yang porak-poranda diterjang bencana alam.
"Dan sykur Alhamdulillah, listrik di sejumlah wilayah di Sulteng saat ini sudah 100 persen kembali normal," kata dia.
Untuk wilayah Kota Palu, Kabupaten Donggala dan sebagian Kabupaten Sigi aliran listrik sudah kembali normal. "Tinggal wilayah Kulawi yang hingga kini belum normal, karena terkendala akses jalan beberapa hari ini putus total karena bencana tanah longsor yang menutup badan jalan," kata Abbas.
Baca juga: 1.500 teknisi pulihkan penerangan daerah bencana Sulteng
Baca juga: PLN bangun kembali jaringan listrik di Palu
Namun, lanjutnya, jika akses jalan sudah normal, pekerjaan pemulihan listrik di wilayah itu akan dilanjutkan sampai normal seperti biasanya.
Dia juga mengatakan dampak dari bencana alam yang terjadi pada 28 September 2018, banyak gardu, tiang dan jaringan listrik di tiga daerah yakni Kota Palu, Sigi dan Donggala roboh.
Bahkan banyak diantaranya yang tertimbun sehingga harus dipasang baru lagi.
Dengan segala upaya kerja keras oleh tim relawan pemulihan listrik dari berbagai daerah yang datang ke Kota Palu, maka pemulihan listrik dengan cepat dapat diatasi.
Abbas? belum bisa merinci nilai kerugian PLN akibat bencana alam gempa dan tsunami di Sulteng.
Masyarakat di Kota Palu dan Sigi, kini sudah lega bisa menikmati listrik lagi. Sebelumnya malam hari gelap gulita karena tidak ada penerangan listrik. Tapi sekarang ini dan seterusnya diharapkan Kota Palu dan kabupaten lainnya di Sulteng yang terdampak bencana alam tidak lagi gelap gulita di malam hari.
Baca juga: Kelistrikan Palu dirancang lebih andal dibanding sebelum bencana
Baca juga: PLN suplai 101 MW ke sistem kelistrikan Palu (vidio)
Berita Terkait
Badan Geologi paparkan analisis gempa bumi di Garut
Minggu, 28 April 2024 11:40 Wib
BMKG optimalkan seluruh teknologi mitigasi tsunami erupsi Gunung Ruang
Kamis, 18 April 2024 9:38 Wib
Gempa magnitudo 7,5 dan 6,6 guncang Taiwan, Jepang peringatkan tsunami
Rabu, 3 April 2024 9:36 Wib
Pembongkaran Rusunawa yang rusak di Palu
Selasa, 26 Maret 2024 18:29 Wib
BMKG dorong pakar kebumian kaji potensi gempa bumi di Laut Jawa
Minggu, 24 Maret 2024 9:38 Wib
Gempa Tuban dirasakan hingga di Semarang
Jumat, 22 Maret 2024 20:08 Wib
Gempa magnitudo 5,4 terjadi di Memberamo Raya Papua
Kamis, 21 Maret 2024 8:37 Wib
Gempa 5,1 magnitudo di Karatung Sulut tidak berpotensi tsunami
Senin, 18 Maret 2024 8:25 Wib