Konsumsi BBM Sulteng diprediksi meningkat lima sampai 11 persen hadapi Natal

id Pertamina, bbm,sulteng

Konsumsi BBM Sulteng diprediksi meningkat lima sampai 11 persen hadapi Natal

Ilustrasi, Dok Antara

Persentase premium diperkirakan kenaikan konsumsi hanya 1,4 persen atau 585 kiloliter per hari dibanding konsumsi normal 576 kiloliter per hari
Palu (Antaranews Sulteng) - PT Pertamina (Persero) memperediksi konsumsi bahan bakar minyak (BBM) semua jenis di Provinsi Sulawesi Tengah meningkat lima hingga 11 persen hadapi Natal dan Tahun Baru 2019.

"Menjaga ketersediaan BBM, kami melakukan peningkatan stok di terminal BBM Donggala, Tolitoli, Luwuk, Banggai dan Poso serta lembaga-lembaga penyalur BBM lainnya," kata Unit Manager Communication & CSR MOR VII Sulawesi, M Roby Hervindo saat dihubungi dari Palu, Kamis. 

Roby memprediksi peningkatan konsumsi selama masa satuan tugas (Satgas) Natal dan Tahun Baru mulai 18 Desember 2018 hingga 8 Januari 2019 mencapai lima sampai 11 persen.

Konsumsi BBM jenis premium, pertalite, pertamax dan pertamax turbo sebesar 1.098 kiloliter per hari. Jumlah ini naik 5,4 persen dibanding konsumsi normal hanya 1.042 kiloliter per hari.

"Konsumsi tertinggi gasoline diperkirakan terjadi pada 22 hingga 29 Desember 2018," tambahnya. 

Dia menguraikan, produk pertamax diperkirakan meningkat paling tinggi yakni sebesar 11,1 persen atau 22 kiloliter per hari dibanding konsumsi harian 19 kiloliter perhari. 

Selain itu, pertalite juga diperkirakan naik 10 persen atau 490 kiloliter per hari dibanding konsumsi normal 446 kiloliter per hari.

Sedangkan pertamax turbo bertambah 9,1 persen atau 1,2 kiloliter perhari dibanding konsumsi normal hanya 1,1 kiloliter per hari.

"Persentase premium diperkirakan kenaikan konsumsi hanya 1,4 persen atau 585 kiloliter per hari dibanding konsumsi normal 576 kiloliter per hari," sebut Roby.

Sedangkan produk gasoline solar dan dexlitr, katanya, diestimasi peningkatan konsumsi sebanyak 2,2 persen yaitu sebesar 372 kiloliter per hari dibandingkan konsumsi normal 364 per hari dan prediksi konsumsi tertinggi gasoline diperkirakan terjadi pada 19 hingga 29 Desember 2018.

"Presentase BBM jenis dexlite diperkirakan naik 2,4 persen atau 2,5 kiloliter per hari dibanding konsumsi normal 2,2 kiloliter per hari, diikuti solar subsidi dengan perkiraan kenaikan konsumsi sebesar 2 persen atau 355 kiloliter per hari dibanding konsumsi normal 348 kiloliter per hari," jelasnya. ***