Washington (antarasulteng.com) - Kendaraan robotik Curiosity milik Badan Antariksa Amerika
Serikat (NASA) untuk pertama kali menggunakan alat bor untuk
mengumpulkan batuan dasar Planet Mars.
Curiosity mengebor batuan
sedimen dasar sedalam 2,5 inchi, mengumpulkan batu dan bubuk batu sisa
pengeboran untuk dianalisis menggunakan instrumen laboratorium, demikian
pernyataan NASA yang dikutip Reuters.
"Robot planet mutakhir
sekarang sedang melakukan analisis laboratorium di Mars," kata John
Grunsfeld, administrator Science Mission Directorate NASA.
Curiosity
mengebor bebatuan yang disebut "John Klein," seperti nama deputi
manajer proyek Mars Science Laboratory yang meninggal dunia tahun 2011.
Dalam
beberapa hari ke depan, pengendali di darat akan memerintahkan
kendaraan robotik itu untuk memproses sampel batuan tersebut.
Pemeriksaan
sampel ditujukan untuk mengetahui apakah area Kawah Gale di Planet Mars
pernah menawarkan lingkungan yang ramah bagi kehidupan. (Ant)
Berita Terkait
Satgas Madago-Raya perkuat sinergi dengan Gereja Bala Keselamatan
Minggu, 19 Mei 2024 20:59 Wib
Dinkes Palu gencarkan abatisasi cegah wabah DBD
Minggu, 19 Mei 2024 20:58 Wib
Lapas Perempuan Palu melenggang ke tahap panel TPI WBK 2024
Minggu, 19 Mei 2024 20:34 Wib
Sebanyak 15.000 peserta ikuti jalan santai Sangganipa di Kota Palu
Minggu, 19 Mei 2024 16:35 Wib
Kelainan tulang belakang bentuk huruf S sering ditemukan usia remaja
Minggu, 19 Mei 2024 10:00 Wib
Kemenpora dan KORMI bahas World Walking Day di IKN
Minggu, 19 Mei 2024 9:59 Wib