Washington (antarasulteng.com) - Kendaraan robotik Curiosity milik Badan Antariksa Amerika
Serikat (NASA) untuk pertama kali menggunakan alat bor untuk
mengumpulkan batuan dasar Planet Mars.
Curiosity mengebor batuan
sedimen dasar sedalam 2,5 inchi, mengumpulkan batu dan bubuk batu sisa
pengeboran untuk dianalisis menggunakan instrumen laboratorium, demikian
pernyataan NASA yang dikutip Reuters.
"Robot planet mutakhir
sekarang sedang melakukan analisis laboratorium di Mars," kata John
Grunsfeld, administrator Science Mission Directorate NASA.
Curiosity
mengebor bebatuan yang disebut "John Klein," seperti nama deputi
manajer proyek Mars Science Laboratory yang meninggal dunia tahun 2011.
Dalam
beberapa hari ke depan, pengendali di darat akan memerintahkan
kendaraan robotik itu untuk memproses sampel batuan tersebut.
Pemeriksaan
sampel ditujukan untuk mengetahui apakah area Kawah Gale di Planet Mars
pernah menawarkan lingkungan yang ramah bagi kehidupan. (Ant)
Berita Terkait
Brida Sulteng dan Untad sinergi lakukan riset hilirisasi nikel
Rabu, 8 Mei 2024 14:24 Wib
Golf Senior bawa misi persahabatan-peningkatan koneksi negara ASEAN
Rabu, 8 Mei 2024 13:12 Wib
1.500 unit rumah warga Kabupaten OKU terendam banjir
Rabu, 8 Mei 2024 13:04 Wib
BPJS Kesehatan Cabang Palu wujudkan desa sehat lewat program "Pesiar"
Rabu, 8 Mei 2024 11:04 Wib
Swiatek merasakan tekanan dari padatnya jadwal turnamen Masters
Rabu, 8 Mei 2024 9:53 Wib
Gauff bersiap untuk meningkatkan pukulan servis di Roma
Rabu, 8 Mei 2024 9:52 Wib