Sigi, Sulawesi Tengah (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi, Sulawesi Tengah, mendukung Majelis Ulama Indonesia (MUI) setempat untuk membangun pemahaman umat di daerah itu tentang moderasi beragama dalam rangka memperkuat persaudaraan antar-agama.
"Pemda Sigi prinsipnya siap membantu dan bersinergi dengan seluruh kegiatan yang dilaksanakan oleh MUI Sigi," ucap Bupati Sigi Mohamad Irwan di Sigi, Senin.
Bupati Sigi mengatakan peningkatan pemahaman umat beragam tentang moderasi beragama menjadi hal penting, hal itu seiring dengan adanya keseimbangan jumlah penduduk non-muslim dan muslim di daerah tersebut.
Menurut Bupati, program MUI tentang optimalisasi moderasi beragama bisa disinergikan dengan program yang dilaksanakan oleh Pemkab Sigi yakni Sigi Religi yang di dalamnya meliputi Sigi Mengaji bagi muslim, dan Sigi Beribadah bagi non-muslim.
"Sigi religi lahir salah satunya karena melihat adanya keseimbangan penduduk muslim dan non-muslim, maka keseimbangan ini harus dirawat, dijaga dengan program-program yang berdampak pada peningkatan pemahaman dan kualitas umat beragama," ujar bupati.
Karena itu, sebut dia, moderasi beragama yang nantinya dilakukan oleh MUI Sigi untuk meningkatkan pemahaman umat beragama khususnya Islam tentang keagamaan, menjadi hal penting yang harus dilakukan secara berkesinambungan.
Agar tercipta tatanan kehidupan sosial dan keagamaan yang harmonis, serta saling menjunjung tinggi nilai-nilai perbedaan yang ada di masyarakat.
"Olehnya itu sejak dini sudah harus diajarkan nilai-nilai keagamaan kepada generasi muda di setiap desa yang ada di Sigi, maka hal itu dapat dilakukan dengan program Pemkab Sigi yakni Sigi mengaji yang merupakan turunan dari Sigi religi," ujarnya.
Bupati mengemukakan Sigi mengaji tidak sekedar mengajarkan generasi muda di desa untuk membaca Al Quran melainkan juga untuk mempelajari tentang agama dan keagamaan, di antaranya tentang akhlak, moral untuk saling menghargai dan menjunjung tinggi perbedaan.
"Sigi mengaji ini untuk membangun kesiapan generasi muda dan masyarakat dalam mengahadapi perkembangan zaman dan segala tantangan saat ini," sebutnya.
Bupati mengakui bahwa, hal itu bisa terimplementasi optimal, bila mendapat dukungan masyarakat. Olehnya itu, Pemkab Sigi untuk mengoptimalkan program Sigi religi melibatkan MUI, BKPRMI, Alkhairaat dan organisasi keagamaan lainnya.
Berita Terkait
Polisi ajak pelajar di Sigi jauhi pemahaman radikalisme dan terorisme
Kamis, 25 April 2024 15:01 Wib
Bulog salurkan satu ton beras penuhi kebutuhan pangan masyarakat Kabupaten Sigi
Kamis, 25 April 2024 13:11 Wib
Mohamad Irwan minta camat dan kades bantu mahasiswa KKN UIN Palu
Rabu, 24 April 2024 18:16 Wib
KPU Sigi pastikan siap hadapi dan sukseskan Pilkada 2024
Rabu, 24 April 2024 15:53 Wib
Sigi tandatangani NPHD pengamanan untuk Pilkada 2024
Rabu, 24 April 2024 15:01 Wib
Pemkab Sigi terima bantuan bubuk kelor untuk penanganan stunting
Rabu, 24 April 2024 15:00 Wib
Polres Sigi salurkan air bersih untuk warga di Desa Sambo dan Balongga
Selasa, 23 April 2024 18:56 Wib
Pemkab Sigi berikan sebanyak 1000 ternak ke masyarakat tiap tahun
Selasa, 23 April 2024 17:13 Wib