Spionase Amerika Bisa Bikin Marah Dunia

id spionase, amerika

 Spionase Amerika Bisa Bikin Marah Dunia

(REUTERS)

Montevideo, Uruguay (antarasulteng.com) - Para pemimpin Amerika Selatan Latin, Jumat kemarin, menyampaikan pesan keras kepada Washington menyangkut dugaan-dugaan Amerika Serikat memata-matai kawasan Amerika Selatan. 

Lebih jauh, kasus bermula dari pengungkapan bekas kontraktor Badan Keamanan Nasional Amerika Serikat yang kini buron, Edward Snowden, dinyatakan telah membuat marah dunia kepada negara adikuasa itu. Aktivitas spionase itu harus dikutuk dunia, kata mereka.

Pernyataan keras juga disampaikan berkaitan hak-hak mereka memberikan suaka kepada buronan Amerika Serikat, yang merupakan bekas pegawai kontrak badan intelijen negara itu, Edward Snowden.

Menutup hubungan tegang yang telah berlangsung dua minggu antara Amerika Serikat dan Amerika Selatan soal Snowden, para presiden negara-negara blok Mercosur menggelar pertemuan di Montevideo, Uruguay.

Pengaduan-pengaduan tentang Amerika Serikat mengemuka luas agenda pada pertemuan itu.

Presiden Venezuela, Nicolas Maduro, pada penutupan pertemuan tingkat tinggi itu mengatakan blok Amerika Latin akan mengeluarkan pernyataan resmi yang menentang kegiatan mata-mata Amerika Serikat di kawasan tersebut dan menegaskan hak suaka sebagai hak-hak mendasar.

"Kasus spionase global ini telah mengguncang kesadaran rakyat Amerika Serikat dan telah membuat marah dunia," kata Maduro. "Hal itu menegaskan masalah kunci soal etika politik."

Negara-negara blok Mercosur meliputi Venezuela, Brazil, Argentina, Uruguay, dan Paraguay.

"Tindakan spionase apapun yang melanggar HAM, di atas semua hak dasar tentang kerahasiaan pribadi dan yang bersifat mengecilkan kedaulatan negara, harus dikutuk negara manapun yang menyatakan dirinya demokratis," kata Presiden Brazil, Dilma Rousseff, kepada para wartawan saat tiba di tempat pertemuan.