IAIN Palu salurkan bantuan kebutuhan pangan penyintas gempa Sulbar

id Gempa mamuju,Dharma wanita iain palu,Gempa majene,Ftik,IAIN Palu

IAIN Palu  salurkan bantuan kebutuhan pangan penyintas gempa Sulbar

Koordinator tim pengantar logistik IAIN Palu untuk penyintas gempa Sulbar, Gusnarib bersama Raodha menyerahkan bantuan kepada penyintas gempa di lokasi pengungsian, di Mamuju, Kamis (21/1). ANTARA/HO-IAIN Palu

Mamuju (ANTARA) - Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palu, Provinsi Sulawesi Tengah menyalurkan bantuan kebutuhan pangan berupa sembako dan perlengkapan anak serta balita penyintas gempa di Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulawesi Barat.

"Iya, kami mengantar langsung sembako, kebutuhan pangan penyintas dan paket perlengkapan anak di Mamuju," ucap salah satu tim pengantar bantuan IAIN Palu Raodha di Mamuju, Kamis.

Raodha yang juga Kabag Tata Usaha Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) mengatakan bantuan sembako, kebutuhan pangan penyintas dan perlengkap bayi dan anak, merupakan bentuk kepedulian sosial segenap komponen IAIN Palu termasuk FTIK.

"Bantuan tersebut berupa 250 paket sembako,pakaian layak pakai, sabun cuci piring, snack anak-anak dan perlengkapan bayi," ujarnya.

Bantuan kemanusiaan itu terdiri dari sumbangan para dosen dan tenaga kependidikan FTIK, Dharma Wanita IAIN Palu, serta pejabat dan dosen serta pegawai administrasi di lingkungan perguruan tinggi tersebut.

Berkaitan dengan itu ketua tim IAIN Palu Gusnarib mengemukakan bantuan yang disalurkan, diharapkan dapat membantu meringankan beban penyintas gempa di Kabupaten Mamuju, Sulbar.

"Semoga bisa meringankan beban warga Mamuju yang saat ini berada di lokasi pengungsian," kata Gusnarib.

Bantuan paket sembako didistribusikan  langsung di posko induk sport center dan beberapa titik posko pengunsian yang disaksikan oleh perwakilan Kemensos, aparat TNI dan masyarakat penyintas.

Tim dari IAIN Palu dipimpin oleh Gusnarib saat ini berada di Kabupaten Mamuju. Tim berangkat menuju Mamuju dari Kota Palu pada Rabu pagi (20/1), pukul 07.00 Wita.

Setelah menempuh perjalanan kurang lebih delapan jam melalui transportasi darat, tim pada Rabu malam mulai mendistribusikan bantuan kepada warga dari tenda ke tenda pengungsian.

"Hingga pagi ini kami masih menyalurkan bantuan sembako, kebutuhan pangan penyintas dan perlengkapan bayi dan anak," ujarnya.
 
Tim pengantar logistik IAIN Palu untuk penyintas gempa Sulbar, menyerahkan bantuan kepada penyintas gempa di lokasi pengungsian, di Mamuju, Kamis.  ANTARA/HO-IAIN Palu