Pemkab Sigi gandeng swasta optimalkan budi daya sapi pedaging

id dinas peternakan sigi,pemkab sigi,bupati sigi,mohamad irwan,sapi pedaging sigi

Pemkab Sigi  gandeng swasta optimalkan budi daya sapi pedaging

Bupati Sigi Mohamad Irwan menyaksikan penandatanganan kerjasama antara Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan yang dipimpin oleh kadis Tugiran dan Direktur PTHasta Yudha HEPI Yeremia Manopo. (Dok Humas Setda Pemkab Sigi)

Sigi, Sulawesi Tengah (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, melalui Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan menggandeng perusahaan swasta dari Kota Samarinda, Kalimantan Timur, PT Hasta Yudha untuk mengoptimalkan kegiatan budi daya sapi pedaging di daerah itu.

"Pelibatan pihak swasta untuk mengoptimalkan budidaya sapi potong, sapi pedaging, untuk meningkatkan kualitas logistik Sigi yang berdaya saing," ucap Bupati Sigi Mohamad Irwan, di Sigi, Rabu.

Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan yang dipimpin oleh kadis Tugiran dan Direktur PTHasta Yudha HEPI Yeremia Manopo resmi menandatangani kerjasama budi daya pengembangan sapi pedaging.

Pemkab Sigi lewat Dinas Peternakan telah memiliki satu Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pembibitan Ternak Karava Tandau.

Dengan hadirnya perusahaan swasta atau pihak ke tiga, diharapkan budi daya sapi dan populasi sapi di UPTD tersebut meningkat pesat, serta memiliki kualitas yang baik.

"Kerja sama ini merupakan salah satu upaya menuju Kabupaten Sigi yang berdaya saing," ungkap Bupati.

Sigi menjadi satu daerah yang diuntungkan seiring dengan perpindahan Ibu Kota Negara dari Jakarta ke Kalimantan. Sebab, Sigi termasuk daerah yang dekat dengan Ibu Kota baru.

Maka, perpindahan Ibu Kota Negara itu harus dimanfaatkan oleh Sigi dalam hal meningkatkan ekonomi daerah, dengan menjadi daerah penyuplai logistik untuk Ibu Kota Negara.

Oleh karena itu, Pemkab Sigi mulai menggejot dan mengoptimalkan peningkatan populasi hewan ternak termasuk sapi pedaging, yang diikutkan dengan peningkatkan kualitas hewan ternak yang berdaya saing dan siap dipasarkan.

"Ke depan dengan berpindahnya Ibu Kota Negara ke wilayah Kalimantan Timur, membuka dan mendekatkan peluang pasar bagi Kabupaten Sigi. Inilah yang terus dilakukan oleh pemerintah daerah untuk mempersiapkan sektor-sektor pertanian dan peternakan yang merupakan sektor unggulan Kabupaten Sigi," sebutnya.

Pemkab Sigi harus mulai menyiapkan segalanya agar mampu menyediakan kebutuhan pasar di Ibu Kota Negara yang baru, yang tentu kebutuhannya terhadap logistik/pangan semakin besar.